Batam - Kota Batam memiliki enam waduk yang saat ini beroperasi dan mengalirkan air bersih ke masyarakat. 

Salah satu waduk tersebut adalah Waduk Nongsa yang terletak di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Batam. 

Waduk Nongsa beroperasi sejak tahun 1979, dan menjadi pendorong putaran roda ekonomi di Kecamatan Nongsa. 

Selain untuk memenuhi suplai kebutuhan air di Batam, Waduk Nongsa juga menjadi penopang kebutuhan bagi berjalannya aktivitas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa Digital park. 

Waduk Nongsa memiliki panjang bendungan 210 meter, dan luas genangan 33,53 hektare. Waduk ini memiliki kemampuan tampungan hingga 0,724 juta meter kubik. 

Air yang berhasil ditampung di waduk, akan diproduksi dengan kapasitas 110 liter perdetik. Waduk ini memiliki fungsi yang sama dengan waduk lainnya di Kota Batam yaitu single purpose. 

Ketahanan Waduk Nongsa juga bergantung pada keandalanan dan ketahanan catchment area-nya. Waduk ini memiliki luas catchment area 212,25 hektare. Namun sayangnya aktivitas ilegal di sekitar waduk juga gencar terjadi, terutama tambang pasir ilegal. 

Jika kegiatan ilegal terus terjadi, tidak hanya daya tampung waduk yang terganggu, namun waduk juga terancam tercemar air payau sehingga kualitas air waduk menurun.