Desa Duara di Lingga Produksi Hand Sanitizer dan Hand Wash `Salisa`, Harga Mulai Rp 15.000

Desa Duara di Lingga Produksi Hand Sanitizer dan Hand Wash `Salisa`, Harga Mulai Rp 15.000

Desa Duara di Lingga memproduksi hand sanitizer `Salisa` dengan berbagai ukuran, mulai dari 30 ml, 60 ml, hingga 100 ml (Foto: Ruzi/Batamnews)

Lingga - Setelah sebelumnya sukses menciptakan sabun pencuci piring merk 'Salingga', kali ini ibu-ibu di Desa Duara, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, kembali membuat hand sanitizer dan hand wash yang diberi nama 'Salisa'.

Kepala Desa Duara, Azhar mengatakan, hand sanitizer dan hand wash ini merupakan produk baru yang diproduksi desanya. Hand sanitizer tersebut dibuat dari bioetanol limbah sagu, dan tentunya aman untuk digunakan.

"Hand sanitizer dan hand wash ini kami (desa) bekerjasama dengan Ibuk Fauziah. Beliau juga yang langsung membuat produk ini," kata Azhar kepada Batamnews, Kamis (25/6/2020).

Ia menjelaskan, untuk hand sanitizer terdapat beberapa ukuran. Mulai dari ukuran 30 mili liter (ml), 60 ml dan 100 ml. Sedangkan untuk hand wash, tersedia dalam kemasan 500 ml dan 1 liter (l).

"Hand sanitizer dan hand wash ini sama-sama antiseptik. Kalau hand sanitizer tidak perlu air lagi untuk mencuci tangan, kalau hand wash memerlukan air. Awal produksi kemarin, kami siapkan lebih kurang 500 botol," ujarnya.

Selain hand sanitizer, GOW Kabupaten Lingga juga menjual hand wash. Harga yang ditawarkan pun berpariasi (Foto:istimewa untuk Batamnews)

Lanjut Azhar, nama Salisa sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari Sagu Lingga Sanitizer. Katanya, sistem jual kedua antiseptik tersebut yakni pesan langsung dan juga tersedia di Setretariat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lingga, di Daik.

"Sistem jualnya orang pesan langsung. Jadi kalau ada yang mau pesan bisa menghubungi Ibuk Fauziah melalui telpon 082385838007.  Kemudian stoknya juga ada di setretariat GOW," sebut Azhar.

Ia berharap, dengan adanya produk-produk unggulan desa seperti sabun dan antiseptik tersebut, dapat menambah semangat ibu-ibu di desanya untuk terus berkarya, terutama dalam kegiatan Teknologi Tepat Guna (TTG).

"Produk lokal terbaru (antiseptik) ini semoga dapat bermanfaat dan bisa membantu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di desa dan Kabupaten Lingga umumnya," harap Azhar.

Sebagaimana diketahui, di Setretariat GOW Lingga, harga untuk hand sanitizer ukuran 30 ml dihargai Rp 15.000, 50 ml Rp 25.000, serta ukuran 100 ml dihargai Rp 35.000. Sedangkan hand wash sendiri, untuk ukuran 500 ml kemasan pom Rp 40.000, serta ukuran 1 liter kemasan botol Rp 30.000.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews