Rencana Penutupan Pasar Toss 3000 Batal, Gustian: Akan Ditata Per Blok

Rencana Penutupan Pasar Toss 3000 Batal, Gustian: Akan Ditata Per Blok

Kawasan di Pasar Toss 3.000 Batam.

Batam - Rencana penutupan Pasar Tos 3000 di Kota Batam, Kepulauan Riau secara total menyusul merebaknya kasus Corona batal dilakukan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau menyebutkan pemerintah kota memilih menata ulang pasar tersebut secara bertahap. 

“Jadi memang tidak jadi ditutup, ada opsi lain,” ujar Gustian, Jumat (19/6/2020). 

Opsi lain yang dipilih, Gustian menyebutkan dengan menghentikan sebagian aktivitas pedagang, yaitu dengan menutup per blok. Sehingga saat penutupan per blok itu dilakukan, tim dapat menata blok tersebut. 

“Saat itu nanti ditata, dicat dan dibersihkan,” katanya. 

Sama dengan rencana awal, pada Pasar Tos 3000 akan dibuat pintu masuk yang terpusat. Selain itu juga dibuat pintu keluar tersendiri, sehingga pembeli bisa tidak tercampur antara yang pergi dan yang pulang. 

“Pintu masuknya dibuat semacam portal,” jelasnya. 

Mengenai keputusan untuk pelaksanaan penataan ulang pasar tersebut, Gustian tidak dapat menyebutkan. Sebelumnya penataan pasar akan dilakukan pada tanggal 22-24 Juni 2020.

“Belum pasti kapan dilaksanakan, masih dirapatkan lagi,” kata dia. 

Gustian juga menyebutkan penutupan total Pasar Tos 3000 tidak jadi dilakukan, karena juga alasannya Kota Batam tidak memiliki pasar induk. 

Selain itu, komoditi pasar yang dikirimkan dari luar pulau Batam juga mempengaruhi skema pengirimimannya jika pasar tersebut ditutup. 

“Itu juga ditakutkan, kiriman dari luar itu, karena kita tidak punya gudang penyimpanan,” kata Gustian. 

Penataan Pasar Tos 3000 dilakukan karena kemunculan klaster baru Covid-19 di pasar tersebut, kurang lebih ada 13 orang terkonfirmasi positif berkaitan dengan Pasar Tos 3000. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews