Karimun - Komandan Kodim (Dandim) 0317/Tanjung Balai Karimun (TBK), Letkol Inf Denny mengajak masyarakat Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, agar tak menganggap enteng virus Corona (Covid-19). Maka, ia mengimbau masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan.

Hal ini disampaikan Letkol Denny dalam rapat koordinasi bersama FKPD Karimun, di Ruangan Cempaka Putih, Kantor Bupati Karimun, Selasa (16/6/2020).

"Seperti yang kita harapkan bersama, semuanya tangguh, itulah New Normal. Terapkan cuci tangan dengan sabun, bersalaman dengan tidak sentuhan, sayur dipedang pakai plastik oleh para penjual, serta pakai masker juga. Minimal kita mencegah, agar tidak jadi wilayah hitam," ujar Denny, saat memberikan pendapatnya dalam rapat.

Bahkan, Denny juga menggambarkan bahwa jika Karimun menjadi zona yang gawat, dapat dikatakan semuanya akan lumpuh, pelabuhan tutup, tidak ada akses keluar masuk.

Sementara, pemerintah dengan berbagai cara melakukan dan menjaga daerah masyarakat tetap sejahtera, menjaga ekonomi tetap lancar. Dikatakannya, masyarakat Karimun masih tampak tidak memperhatikan bagaimana ganasnya virus yang kini menyerang di seluruh negara.

Penerapan protokol kesehatan yang seharusnya diutamakan dalam kehidupan masyarakat, seakan-akan diabaikan oleh sebagian besar masyarakat.

"Kita dengan nyaman disini. Kalau tutup pelabuhan semua, tidak ada keluar barang, tidak ada keluar manusia dari Karimun. Mati semua kita," ujar Denny.

Oleh karena itu, dalam menghadapi New Normal sekarang ini, Dandim mengajak semuanya bersama-sama untuk saling sadar dan kedepankan mekanisme protokol kesehatan.

"Jadi tolong perhatikan itu (protokol kesehatan), dimana-mana, baik itu di pasar maupun kedai kopi. Kalau kita perhatikan itu, Insya Allah kita Karimun aman," pungkasnya.