Batam - Sebanyak 293 orang Warga Negara Indonesia (WNI) dari Malaysia telah tiba di tanah air melalui Batam, Kamis (21/5/2020). Namun enam orang diantaranya dalam kondisi yang rentan.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam, Achmad Farchanny mengatakan 6 orang kondisi rentan ini berdasarkan laporan dari Malaysia.

Baca juga: Hasil Rapid Test 293 WNI dari Malaysia, Satu Orang Reaktif Corona

"Kemudian pihak kami sudah melakukan pengecekan kesehatan di pelabuhan," ujar Achmad.

Enam kondisi rentan itu terdiri dari 2 orang yang mengidap HIV/AIDS, satu orang mengalami stroke, dan tiga orang dalam keadaan hamil.

Terhadap keenam orang tersebut, Achmad menjelaskan tetap ditempatkan di Rusun Tanjunguncang, bersama dengan WNI lainnya.

"Karena sudah diperiksa di pelabuhan, tidak masalah bisa digabung di Tanjung uncang," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan selanjutnya jika dari keenam itu menunjukkan gejala sakit, maka bisa segera dirujuk ke Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Galang.

Baca juga: Masuk Batam, WNI dari Malaysia Diperiksa Ketat dan Langsung Dikarantina

"Jika kondisi stabil, masih tetap di rusun, termasuk juga yang hamil," ujar Didi.

Sebelumnya diberitakan, ratusan WNI tersebut sudah dilakukan pemeriksaan Rapid Diagnostic Test (RDT), dan hasilnya ada satu orang yang menunjukkan reaktif.

"Selanjutnya yang reaktif ini akan dilakukan pemeriksaan swab," sebut Kadinkes.