Warga Batam Masih Abaikan Imbauan Tetap di Rumah dan Pakai Masker

Warga Batam Masih Abaikan Imbauan Tetap di Rumah dan Pakai Masker

Tim gabungan membubarkan warga yang bergerombol di warung kaki lima kawasan Nagoya. (Foto: Koko/Batamnews)

Batam - Tim gabungan TNI-Polri, Satpol PP Kota Batam, dan Ditpam BP Batam membubarkan kerumunan warga di sejumlah titik yang berada di kawasan Nagoya, Batam pada Rabu (15/4/2020) siang.

Tim ini menyisir kedai kopi, tempat tongkrongan pinggir jalan hingga pusat perbelanjaan di kawasan bisnis Batam tersebut.

Dengan menggunakan pengeras suara, tim gabungan mengingatkan agar seluruh warga segera membubarkan diri dari beberapa rumah makan, yang ada di kawasan Nagoya. 

"Kami dari tim gabungan meminta agar Bapak dan Ibu dapat segera pulang, dan kepada para penjual kami imbau agar tidak menyediakan kursi, dan mewajibkan agar pembeli tidak makan di tempat," ujar Kabid Trantib Satpol PP Batam Iman Tohari.

Mereka juga memasuki Pasar Penuin dan Pasar Jodoh guna memberikan imbauan wajib menggunakan masker bagi calon pembeli, serta penjual.

Mantan Lurah Sei Jodoh tersebut juga meminta kepada pemilik toko, petugas bank dan pedagang agar tidak melayani masyarakat yang tidak menggunakan masker

Kepada Batamnews, Imam mengakui masih banyak warga yang tak patuh dengan tidak menggunakan masker dan masih bergerombol.

Jika masih membandel, Imam tak segan berkoordinasi dengan penegak hukum lain untuk menerapkan hukuman bagi warga.

"Tadi aja masih banyak masyarakat melanggar imbauan pemerintah dan kita geram kali mereka anggap remeh virus Covid-19 ini dan sweeping besok kita akan berkoordinasi dengan pihak penegak hukum kasih jera dengan penahanan badan," tegasnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews