Plt Gubernur Kepri Isdianto Serahkan 100 APD ke Pemko Tanjungpinang

Plt Gubernur Kepri Isdianto Serahkan 100 APD ke Pemko Tanjungpinang

Penyerahan bantuan oleh Pemprov Kepri ke Pemko Tanjungpinang. (Foto: Sutana/Batamnews)

Tanjungpinang - Bantuan penanganan Covid-19 berupa dana dan peralatan medis disalurkan Pemprov Kepri ke Pemko Tanjungpinang, Selasa (31/3/2020).

Bantuan itu berupa uang tunai Rp750 juta, Alat Pelindung Diri (APD) 100 pack, Rapid Test 2.400 pack, Masker 5.000 pack serta Tablet Anti Virus sebanyak 2.000 pack.

Plt Gubernur Kepri Isdianto mengatakan, tugas untuk mencegah dan menangani Covid-19 ini cukup berat, sehingga sumber daya yang sangat besar bukan hanya tenaga dan pikiran namun juga dibutuhkan anggaran dalam penanganannya.

“Tugas bupati dan walikota sekarang bukan hal yang ringan untuk penanganan virus corona ini," kata Isdianto di Tanjungpinang, Selasa (31/3/2020).

OPemprov Kepri dikatakan Isdianto berinisiatif membantu agar Pemko Tanjungpinang juga dapat bekerja dengan dengan optimal. "Gunakan anggaran ini semaksimal mungkin,” pesan Isdianto.

Diyakini Isdianto, berapapun jumlah bantuan yang disalurkan tidak akan cukup untuk menutupi seluruh kebutuhan dalam menangani Covid-19 ini.

Namun Pemerintah Kepri akan sangat berterimakasih kepada pihak-pihak yang berniat membantu pemerintah daerah dalam hal penyediaan alat pelindung diri, masker atau bantuan medis lainnya.

“Berapapun bantuan dari pemerintah, saya yakin tidak akan maksimal karena kebutuhan sangatlah besar. Bantuan bantuan dari semua pihak sangat penting. Tentunya kita sangat berterimakasih jika benar adanya, dan menghimbau agar langkah ini juga diikuti oleh masyarakat lainnya sehingga bisa kita lawan virus ini bersama," tutur Isdianto.

Lebih lanjut, Isdianto menjelaskan jika Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepri harus dijaga agar virus ini tidak menyebar kemana-mana.

"Kita tahu virus ini merupakan bawaan dari orang yang melakukan perjalanan dari Luar Negeri. Oleh karena itu kita sudah melakukan antisipasi terutama bagi para TKI yang dipulangkan dari Malaysia dan Singapura yang melalui Batam dan Tanjungbalai Karimun," ujarnya.

Beberapa hari yang lalu pihaknya sudah melakukan teleconference dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.  

Pada kesempatan ini pihaknya meminta penambahan armada berupa kapal agar para TKI yang sampai baik di Karimun atau Batam bisa langsung diangkut menuju daerah asalnya sehingga tidak sempat masuk atau menumpuk di Kepri.

"Tentu hal ini kita lakukan untuk menghindari penyebaran virus bawaan dari luar negeri,” jelasnya.

Kepada seluruh warga Kepulauan Riau, Isdianto berpesan untuk tidak resah namun tetap waspada akan penyebaran dan penularan Covid-19.

"Intinya mari bersama kita tanggulangi dan cegah Covid-19 di wilayah Kepulauan Riau. Saya sangat mengapresiasi edaran dari bupati/walikota untuk menghindari tempat kearamain untuk mencegah penularan virus," ujarnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews