Batam - Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) Koordinator Daerah Wilayah Kepri menjaring bibit-bibit karateka lewat Kejuaraan Karate Do Cup dari tanggal 7-8 Maret 2020 di Kepri Mall, Kota Batam. 

Ketua Pengurus Federasi Karate Tradisional Indonesia Kota Batam Muhammad Kasyful Khoiri mengatakan kejuaraan ini diikuti lebih kurang 100 orang dari Batam dan Tanjungpinang.

"Pesertanya anak-anak dan remaja kelas putra putri," kata Khoiri.

Peserta berasal dari 5 dojo (klub) terdiri dari kategori Prakadet 3, Prakadet 2, Prakadet 1 dan juga kategori Prakadet Junior yakni  Prakadet 3 umur dari 7-9 tahun, Prakadet dari 2 umur 10-12 tahun, Prakadet dari 1 dari umur 13 dan 14 tahun dan Prakadet Junior usia 15 tahun ke atas.

Pertandingan ini dilaksanakan selama dua hari dengaan tujuan sebagai ajang atau ukuran yang selama ini latihan dan juga sebagai prestasi diri.

"Pelaksanaan pertandingan dua tahun sekali, tahun terakhir di tahun 2018 lalu," terangnya.

Ia pun menjelaskan, FKTI Korda Batam pernah meraih prestasi di tingkat nasional pada 2016 silam. Saat itu, mereka meraih dua perak dan satu perunggu saat berlaga di Kota Palembang.

"Kami berharap para karate yang menjadi pemanang disini bisa mewakili Kepri diajang nasional yakni piala Menpora Cup Senior maupun Junior," tegasnya.

Sementara itu, Kabid Olahraga Dispora Kota Batam, Suharto mengatakan, pemerintah sangat mendukung pertandingan yang dilakukan oleh FKTI Korda Batam. 

Kata dia, selain memajukan olahraga Karate, juga sebagai ajang mencari bibit Karate dari Kota Batam.

Selaku pembina di cabang olahraga, sambung Suharto, turnamen ini diharapkan bisa berjalan lancar dan memfasilitasi para atlit agar berprestasi dan mengharumkan nama Batam.

"Kami berharap FKTI Batam banyak melahirkan para atlit karate," pungkasnya.