Buralimar: Turis Silakan Datang, Kepri Aman dari Virus Corona

Buralimar: Turis Silakan Datang, Kepri Aman dari Virus Corona

Batam - Puluhan wisatawan asing dari Singapura dan Malaysia berkunjung ke Kepri. Mereka hadir dalam famtrip bersama Aspabri Kepri dan Dinas Pariwisata Kepri yang digelar di Bay City Live Seafood pada Selasa malam.

Dalam kesempatan itu, Ketua Aspabri Kepri Surya Wijaya menyatakan Kepri aman dari virus corona.

"Kepri aman dikunjungi wisatawan. Sampai hari ini aman-aman saja," ujar Surya di hadapan puluhan wisatawan. 

Surya mengatakan, para wisatawan akan mengikuti rangkaian tour ke lokasi wisata di Bintan.

"Akan ada tour. Ada 39 turis dari Singapura dan Malaysi serta dari provinsi lain di Indonesia," ujar Surya.

Surya menjelaskan Batam memiliki destinasi wisata yang terbaik di Kepri.

Hadir Kepala Dispar Kepri, Dispar Batam, dan agen travel.

"Kenapa orang Indonesia orang tahan. Mungkin tropis," ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Buralimar.

"Sayangnya masker jadi mahal. Habis masker. Harga mahal. Harusnya gratis," ujar Buralimar.

Kendati demikian, agar wisatawan tak khawatir datang ke Batam.

"Jangan takut datang ke Batam, ke Kepri," ujar Buralimar.

Buralimar mengakui ada beberapa perjalanan wisatawan yany batal datang ke Batam dampak dari isu virus corona.

Dokter Princess dari Dinas Kesehatan Kepri. "Virus corona itu berasal dari Wuhan. Mewabah di Wuhan. Bisa juga dari binatang," ujar dia.

Dokter Princess menuturkan virus bisa menular dari kontak langsung. Virus tak bertahan di udara tropis. 

"Di Wuhan lagi winter. Mungkin itu yang menyebabkan mungkin virus bertahan," katanya.

Ia mengingatkan, jaga kebersihan. Pakai antiseptic. 

"Masker itu harisnya untuk orang sakit bukan orang yang sehat," ujar dia.

Menurutnya, warga Kepri, tak perlu begitu khawatir, terhadap virus corona.

Di Kepri sempat beberapa orang yang sempat dicurigai namun hasilnya keseluruhan negatif.

Logan dari Singapore Tourism Union, mengatakan, setiap 7 menit ada penerbangan dari Singapura maupu ke Singapura. 

"Kami punya banyak event di Singapura. Kami sering membawa turis Indonesia ke

Singapura. Tapi kami juga sering mempromosikan Batam. Batam juga gerbang terbesar yang sering dikunjungi turis Singapura," ujar Logan.

Seorang wisatawan dari Johor, Malaysia, mengaku tidak khawatir dengan isu virus corona di Kepri. Menurutnya, ia mendapat informasi yang lengkap mengenai orang yang dicurigai langsung diisolasi pemerintah setempat. 

"Tidak ada kecemasan," ujar seorang wisatawan asal Johor tersebut.

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews