Wako Rudi Minta Importir Batam Cari Opsi Selain China

Wako Rudi Minta Importir Batam Cari Opsi Selain China

Wali Kota Batam, HM Rudi. (Foto: Batamnews)

Batam - Wabah virus corona membuat kegiatan impor dari China dihentikan. Akibatnya barang impor dari China tidak masuk ke Batam, membuat harga beberapa komoditas mengalami kenaikan. 

Menanggapi persoalan tersebut, Wali Kota Batam, HM Rudi mengatakan pihaknya sudah melaksanakan rapat membahas hal tersebut. Hasilnya, importir harus dicari opsi lain untuk daerah pengimpor selain China.

“Kami lagi usahakan impor dari dalam negeri atau kalau bisa juga dari negara lain, dari China sudah tidak bisa lagi,” ujar Rudi, Jumat (7/2/2020). 

Pihaknya menyerahkan keputusan kepada para importir untuk menentukan daerah penghasil agar memenuhi kebutuhan Kota Batam. 

"Pemain utamanya importir. Karena mereka yang tahu dari mana asalnya (opsi selain China),” kata dia. 

Skema impor ke Batam juga pastinya melalui Singapura, tentu menurutnya pihak importir dapat berkoordinasi dengan para importir di sana. 

"Kita sudah perintahkan Disperindag, dari mana bisa bawa bawang putih, dan lainnya," katanya. 

Sebelumnya diberitakan, stok kebutuhan pokok berupa bawang putih, bawang merah dan beberapa jenis sayur mayur mulai menipis. Barang pokok tersebut diimpor dari China. 

Akibatnya harga beberapa kebutuhan pokok melonjak naik sekitar 50 persen.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews