Batam - Mayat berjenis kelamin pria yang terdampar di Pantai Nongsa, Kota Batam, Kamis (5/12/2019) diketahui bernama Ismail alias Acok. Pria itu diidentifikasi sebagai awak speedboat yang bertabrakan dengan speedboat patroli Bea Cukai Kepri beberapa hari lalu.

Mayat ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB oleh warga dengan kondisi yang mengenaskan. Sebagian besar kulitnya sudah terkelupas dan jasadnya mengeluarkan bau tak sedap.

Baca juga: ABK Penyelundup TKI: Kami Tak Nabrak Patroli BC, Mereka yang Nabrak!

Kapolsek Nongsa, AKP Moch Dwi Ramadanto mengatakan, Identitas Acok diketahui setelah pihak keluarga Acok datang dan melihat langsung jenazah tersebut di RS Bhayangkara Polda Kepri.

Berdasarkan ciri-ciri fisiknya itu adalah Acok. Apalagi dikuatkan dengan keterangan keluarga. "Jadi tadi ada keluarganya yang datang, dari ciri cirinya mereka katakan itu adalah Ismail alias Acok," ujarnya.

Ramadanto menyebutkan, Acok diduga tewas karena tabrakan antara kapal Bea Cukai dengan kapal yang diduga penyelundup yang terjadi diperairan Nongsa beberapa hari yang lalu. "Diduga terkait tabrakan kapal Bea Cukai beberapa hari lalu," ujarnya.

Baca juga: Speedboat Penyelundup Tabrak Patroli Bea Cukai, Satu Petugas BC Patah Gigi

Saat ini, Danto dan jajarannya tengah meminta keterangan dari keluarga korban. Pihak keluarga Acok sudah berada di Mapolsek Nongsa untuk memberi keterangan. "Keluarganya sudah dikantor, lagi diminta keterangan," ujarnya.