Batam - Angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Provinsi Kepulauan Riau mengalami penurunan 1,70 persen pada Oktober 2019 lalu. Jumlah kunjungan wisman Provinsi Kepulauan Riau hingga Oktober 2019 mencapai 2.348.534 kunjungan.

Angka ini masih jauh dari target nasional sebesar 4 juta kunjungan dan target Kepri sendiri sebanyak 2,8 kunjungan selama 2019. 

"Menurut pintu masuk, kedatangan wisman terbanyak masih didominasi Kota Batam sebanyak 67,72 persen, diikuti oleh Kabupaten Bintan sebesar 22,28 persen, Kota Tanjungpinang sebesar 6,04 persen, dan Kabupaten Karimun sebanyak 3,96 persen," kata Kepala BPS Kepri, Zulkipli, Rabu (4/12/2019). 

Walaupun mengalami penurunan tingkat kunjungan, namun Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau pada Oktober 2019 naik 1,24 poin dibanding TPK September mencapai rata-rata 51,42 persen.

Memasuki triwulan terakhir, TPK hotel berbintang memang kerap mengalami tren kenaikan, terutama hotel bintang tiga dan empat. 

Menurut klasifikasi data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, TPK hotel berbintang 3 pada Oktober 2019 mencapai 55,81 persen dan merupakan TPK tertinggi dibanding kelas hotel berbintang yang lainnya. Sementara itu, TPK terendah pada Oktober 2019 yaitu hotel bintang 1 sebesar 39,71 persen.

"Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Kepri selama bulan Oktober 2019,  2,35 hari,  naik 0,37 poin dibanding dengan lama menginap tamu pada September 2019," ujarnya. 

Namun kenaikan TPK hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau masih lebih rendah 5,35 poin dibanding dengan TPK hotel berbintang secara nasional, dimana rata-rata TPK Nasional sebesar 56,77 persen.