Teror Ketok Pintu Tengah Malam di Karimun Resahkan Warga

Teror Ketok Pintu Tengah Malam di Karimun Resahkan Warga

Pelaku teror ketok pintu malam hari di Karimun terekam CCTV (Foto:Edo/Batamnews)

Karimun - Warga Karimun diresahkan oleh aksi ketok pintu tengah malam oleh orang tidak dikenal. Kejadian ketok pintu itu sudah dialami oleh beberapa orang warga.

Ketok pintu yang dilakukan tersebut terjadi pada kisaran pukul 00.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB. Baru-baru ini, warga Meral yang mengalami hal tersebut.

Aksi itu pun sontak membuat warga menjadi was-was. Pasalnya, tidak diketahui apa tujuan orang-orang tidak dikenal tersebut mengetuk pintu tengah malam.

Sejumlah rumah warga jadi korban, salah satunya rumah seorang Ketua RW di Kecamatan Meral.

"Rumah pak Ketua RW kena (ketuk) juga. Kami was-was kalau itu aksi hipnotis," ujar seorang yang enggan namanya disebutkan.

Ia mengatakan, usai mengetuk pintu rumah warga, pelaku kemudian pergi begitu saja. Pelaku diketahui adalah seorang perempuan, karena terlihat dari rekaman CCTV.

"Aneh kan, sudah ketuk, lalu lari. Ada beberapa rumah warga yang digitukan," katanya.

Kapolsek Meral AKP Doddy Santosa Putra, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kabar tersebut. Ia menyebut ada seorang yang diketahui debagai perempuan, mengetuk pintu tengah malam.

"Beberapa hari yang lalu memang ada perempuan yang ngetok-ngetok rumah antara jam 12 sampai 2 malam. Ada beberapa rumah yang diketok. Salah satunya Ketua RW," kata Doddy.

Doddy mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan dengan melakukan patroli yang di-backup oleh Unit Reskrim hingga pukul 03.00 WIB dini hari.

Mengantisipasi hal serupa kembali terjadi, Doddy mengatakan, pihaknya tetap melakukan penyelidikan mendalam.

"Sampai saat ini belum dapat disimpulkan apakah hipnotis atau orang iseng, cuma antisipasi kejadian tersebut tetap kami lakukan lidik mendalam," kata Doddy.

Namun pelaku yang diduga seorang wanita tidak ditemukan. Setelah itu, Doddy menyebut pihaknya tidak lagi mendengar laporan.

"Setelah kejadian itu, kami lakukan patroli antara jam 12 sampai 3 malam plus backup unit reskrim. Sampai sekarang belum ada lagi laporan terkait hal tersebut," ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews