Warga Toapaya Bintan Kaget Meri Tewas Tergantung di Rumahnya

Warga Toapaya Bintan Kaget Meri Tewas Tergantung di Rumahnya

Ilustrasi.

Bintan - Warga Kecamatan Toapaya digegerkan dengan penemuan jasad Meri (31), yang diduga gantung diri di rumahnya sendiri Kampung Bukit Sinjang, Senin (25/11/2019) malam.

Wanita itu diketahui memilki satu anak berusia 2 tahun. Belum diketahui secara pasti kronologis kematian Meri yang ditemukan tergantung itu.

Kapolsek Gunung Kijang, AKP Monang P Silalahi mengatakan, kejadian itu diketahuinya sekitar pukul 20.00 WIB dari pihak medis Puskesmas Kawal ada korban gantung diri.

"Korban dilaporkan dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis. Namun setelah dicek korban sudah tak bernyawa," ujar Monang, Selasa (26/11/2019).

Mendapati laporan itu, dia bersama anggotanya langsung turun ke lokasi kejadian. Dari hasil pemeriksaan, orang yang pertama kali menemukan adalah suami korban sendiri.

Ketika sore hari, lanjut Monang, suami Meri keluar rumah menuju rumah saudara yang tak jauh dari rumahnya. Beberapa jam kemudian sekitar pukul 19.30 WIB, suami Meri mendapati istrinya sudah dalam posisi gantung diri menggunakan kain selendang panjang yang diikatkan di ventilasi pintu rumah antara ruang tengah dan dapur.

"Suaminya langsung menurunkan tubuh wanita itu. Lalu berteriak meminta tolong untuk dapatkan bantuan membawa istrinya ke puskesmas," katanya.

Jasad Meri saat ini berada di RSUP Ahmad Thabib Batu 8 Kota Tanjungpinang. Kini pihak medis sedang melakukan visum guna mencari tahu latar belakang kematian gantung diri itu.

"Kasus ini masih kami selidiki tapi untuk saat ini kami masih menunggu hasil visum," ucapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews