Sejarah Singkat Masjid Al-Aqsa, Kiblat Pertama Umat Muslim

Sejarah Singkat Masjid Al-Aqsa, Kiblat Pertama Umat Muslim

Masjid Al-Aqsa terletak di Yerusalem Timur, Palestina (Foto:ist)

Jakarta - Masjid Al-Aqsa terletak di Yerusalem Timur, wilayah kota tua. Masjid Al-Aqsa dahulu adalah Baitul Maqdi, yaitu kiblat pertama umat Muslim.

Masjid Al-Aqsa merupakan kompleks masjid yang terletak di Palestina. Keberadaanya sekarang masih menjadi sengketa antara Palestina dan Israel. Kompleks ini menjadi tempat yang disucikan oleh umat Islam, Kristen, dan Yahudi.

Adapun 5 Hal tentang Masjid Al-Aqsa yang perlu diketahui:

1. Kiblat Umat Muslim Pertama

Masjid Al-Aqsa menjadi kiblat umat Muslim generasi awal, hingga 17 bulan setelah hijrah sampai kemudian dialihkan ke Kakbah Masjidil Haram. Sedangkan menurut kepercayaan Yahudi, tempat yang sekarang menjadi Masjid Al-Aqsa dipercaya sebagai tempat berdirinya Bait Suci pada masa lalu. Masjid Al-Aqsa juga memiliki kaitan erat dengan para nabi dan tokoh Bani Israel yang juga disucikan dan dihormati dalam ketiga agama.

2. Masjid Ke-2 di Dunia

Masjid Al-Aqsa merupakan masjid kedua yang dibangun di dunia sebagaimana hadis Abu Dzar yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan muslim berkata "Aku bertanya, Wahai Rasulullah, Masjid manakah yang pertama kali dibangun?" Beliau menjawab "Masjidil Haram". Aku bertanya lagi "Kemudian (Masjid) mana ?" Beliau menjawab, "Kemudian Masjidil Aqsa". Aku bertanya lagi "Berapa jarak (pembangunan) antar keduanya ?" Beliau menjawab "Empat puluh tahun" (HR Al-Bukhari dan Muslim).

3. Pesona Masjid

Pesona Masjid Al-Aqsa terletak pada desain arsitektur yang memadukan unsur tradisional dengan sedikit sentuhan modern. Masjid ini memiliki 7 buah lorong yang ditunjang oleh tiang-tiang melengkung bergaya hypostyle nave, serta dilengkapi beberapa ruang kecil tambahan di sisi sebelah barat dan timur.

Terdapat 121 jendela kaca patri dari era Abbasiyah dan Fatimiyah yang berdiri kokoh hingga saat ini. Sebagian besar ruangan Majid Al-Aqsa didominasi marmer berwarna putih dengan balutan karpet merah yang terlihat anggun. Kubah masjid dulunya terbuat dari batu yang dibangun langsung oleh Abdul Malik bin Marwan. Namun sekarang sudah diganti oleh Azh-Zahir dengan desain terbaru yaitu kayu yang disepuh dengan lapisan enamel timah. Interior kubah dicat mengikuti dekorasi khas era abad ke-14.

4. Tempat Persinggahan Isra Mi'raj

Isra Mi'raj sesuai yang ada di dalam Al-qur'an Surat Al-Isra ayat pertama, merupakan muzijat dari Allah dan peristiwa terbesar dalam sejarah manusia, ketika Rasulullah dipertemukan langsung dengan sang pencipta.

Rasulullah didampingi Malaikat Jibril dengan mengendarai Buraq, berangkat dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa. Di kawasan Al-Aqsa inilah, Buraq itu melintas melalui sebelah dinding barat Masjid Al-Aqsa. Untuk kemudian menuju Sidratul Muntaha, berjumpa dengan Allah Swt.

5. Tempat Yang Diberkahi

Masjid Al-Aqsa merupakan tempat yang dilebihkan keberkahannya oleh Allah SWT, yang dimaksud dengan diberkahi. Karena kawasan Masjid Al-Aqsa merupakan tempat diutusnya Nabi.

Allah berikan kesuburan tanahnya, sehingga menghasilkan aneka tanaman dan buah-buahan, serta barang tambang yang terkandung di dalamnya. Diberkahi pula mata pencahariannya, makanan pokok, dan hasil pertaniannya. Termasuk banyak tanaman, sungai dan kesuburan yang tiada putus.

Itulah sejarah singkat ataupun kisah tentang Masjid Al-Aqsa. Dengan mengetahui keutamaan Masjid Al-Aqsa semoga menambah kecintaan kita dan bisa beribadah di masjid yang penuh berkah ini.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews