Pembakaran Musola di Papua

Ini Sikap Ulama Asli Papua soal Penyerangan di Tolikara

Ini Sikap Ulama Asli Papua soal Penyerangan di Tolikara

Ustad Fadzlan Rabbani Garamatan. (foto: islampos)

BATAMNEWS.CO.ID, Jayapura - Penyerangan jamaah Salat Ied yang terjadi di Kabupaten Tolikara, Papua, menimbulkan berbagai komentar. Dai terkenal asal Papua Ustad Fadzlan Rabbani Garamatan mengajak umat Islam dimanapun berada agar bersikap tenang, tidak emosional, dan tidak dendam.

Pimpinan Al Fatih Kaffaah Nusantara (AFKN) itu bahkan mengajak umat Islam untuk menggalang dana guna membangun kembali masjid yang dibakar massa.

"Bismillah, masjid dibakar kita bangun kembali, tidak ada dendam, ayo kita galakkan infaq jamaah. Kita tahu, kalau kita gerak pasti menang, tapi tidak, itu bukan pilihan kami, kami lebih memilih membangun. Mari bergandengan,” kata Fadzlan dilansir Islampos, Sabtu ( 18/7/2015).

Ustad Fadzlan mengatakan, hendaknya kita menahan diri dan melakukan cek and ricek apa yang terjadi di sana. "Banyak hal yang perlu kita pahami apa yg melatarbelakangi kejadian demi kejadian di sana."

Pegiat dakwah di pedalaman Papua ini menjelaskan, kejadian ini merupakan ujian hasil didikan Ramadhan selama satu bulan tentang kesabaran dan merupakan ujian dari Allah. "Dakwah memerlukan pengorbanan. Diperlukan strategi mengolah satu informasi dengan kecerdasan emosional, agar menjadi sebuah strategi dakwah yang cerdas sebagaimana dakwahnya Rasulullah, yakni dengan keteladanan."

Lebih lanjut Fadzlan menambahkan, ketika ada orang-orang yang menghina Islam, itu tandanya mereka sebentar lagi akan memeluk Islam. "Ingat Papua sedang menjadi sorotan dunia dimana hampir setiap saat jumlah pemeluk Islam semakin bertambah."

Sikap memberikan keteladanan, kata Fadzlan, akan menguatkan bahwa Islam bukan agama pendendam, namun rahmat bagi seluruh Alam semesta. "Sikap sebaliknya hanya akan menimbulkan citra buruk bagi masyarakat dan dunia, dan akan semakin mudah menjadi santapan mereka," sambungnya.

Fadzlan berdoa, semoga Allah beri kekuatan Iman kepada muslim di Papua dam mereka yang hari ini membenci Islam, semoga hidayah datang kepada mereka, sehingga mereka akan merasakan Indahnya Islam.

(ind/islampos)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews