Berburu Sanad di Negeri Kinanah

Berburu Sanad di Negeri Kinanah

Ibnu Khaldun dalam Mukaddimah nya pernah memberikan gambaran umum tentang pendidikan, "Barangsiapa tidak terdidik oleh orang tuanya, maka akan terdidik oleh zaman".

Banyak interpretasi yang bisa kita simpulkan dari pendapat Ibnu Khaldun di atas. Bahwa pendidikan ini sebenarnya sangat luas cakupannya. Di samping itu orang tua sebagai pendidik utama bagi anaknya harus mempersiapkan secara matang kurikulum pendidikan untuk anaknya. Langkah dan arahnya harus jelas.

Baitul Hikmah Harun Ar Rasyid sebagai salah satu lembaga pendidikan di Batam yang konsen untuk menghidupkan khazanah intelektual Islam dan mencetak generasi penghafal Al Qur'an adalah jawaban untuk berbagai tantangan zaman. Baitul Hikmah Harun Ar Rasyid selama ini menjadi wadah dan solusi buat masyarakat Muslim yang membutuhkan tenaga ekstra untuk berhadapan dengan virus zaman.

Di antara pencapaian Baitul Hikmah Harun Ar Rasyid dalam dua tahun terakhir adalah lahirnya puluhan anak-anak generasi millenial yang hafal Al Qur'an. Tidak kurang dari 30 anak yang sudah berhasil mengkhotamkan hafalannya. Atas pencapaian ini, maka anak-anak ini selanjutnya kita arahkan untuk melangkah ke jenjang selanjutnya yaitu pengambilan Sanad Hafalan Al Qur'an.

 

Kenapa harus Sanad Al Qur'an?

Sanad Al Qur'an adalah impian buat semua penghafal Al Qur'an. Sanad merupakan silsilah istimewa yang bersambung hingga ke Baginda Rasulullah Nabi Muhammad SAW. dari Malaikat Jibril dari Allah SWT. Untuk mendapatkan Sanad Al Qur'an ini memang bukan perkara mudah. Di samping hafalan 30 juz yang harus mutqin (lancar), tajwid yang sudah benar, juga harus Talaqqi langsung dengan Guru.

Alhamdulillah, tahun ini kita bisa mengirim 4 orang (Faisal Hikmah, Nurul Afwani, Faza Mutiara Denni dan Fatanurrahman Denni) ke  negeri Kinanah untuk mengambil Sanad Al Qur'an.

 

Kenapa harus di negeri Kinanah?

Bukan tanpa alasan bila negeri Kinanah (Mesir) menjadi destinasi petualangan ini. Ada beberapa alasan kenapa Mesir menjadi pelabuhan untuk mengambil Sanad Al Qur'an.

Pertama: Mesir merupakan salah satu kiblat khazanah intelektual Islam. Sudah ribuan tahun Mesir menjadi primadona buat pencari ilmu.

Kedua: Untuk mengambil Sanad Al Qur'an di Mesir sangat mudah karena banyaknya Masyaikh-masyaikh, Markaz dan Masjid yang memfasilitasi. Mereka akan meluangkan waktu untuk murid-murid yang hendak belajar. Dengan berbagai variasi metode.

Ketiga: Salah satu daya tarik Mesir adalah biaya hidup yang masih relatif murah. Nilai tukar Pond sekarang sekitar 850 Rupiah per Pond nya. Untuk biaya pendidikannya juga murah dan terjangkau. Kalau mau belajar di tempat yang tidak berbayar juga ada.

Keempat: Penduduk Mesir yang ramah dengan pelajar. Mereka sudah lama menjadi tuan rumah yang baik buat pelajar dari berbagai penjuru dunia.

Karena alasan dan kemudahan-kemudahan inilah yang membuat kita berikhtiar untuk mengirim Santri-santri kita ke Mesir. Semoga Allah SWT. memudahkan ikhtiar ini. Segala langkah dan upaya diridhoinya.

Oleh: Muhammad Tahir Abu, Lc. MA

(Direktur Baitul Hikmah Harun Ar Rasyid)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews