Jakarta - Siapa bilang kalau olahraga hanya untuk meningkatkan kesehatan fisik semata. Buktinya penelitian terbaru menyebutkan bahwa olahraga ternyata punya banyak manfaat lainnya.

Berolahraga dengan intensitas sedang selama 20 menit akan membantu meningkatkan suasana hati Anda hingga 12 jam. Latihan tersebut akan meningkatkan produksi protein yang mendukung fungsi, pertumbuhan, dan kelangsungan hidup sel otak

Selain itu, olahraga juga diklaim bisa memperpanjang umur sampai 12-14 tahun dan juga mengurangi risiko alzheimer.

Namun penelitian terbaru menyebut bahwa ada hubungan yang pasti antara kebugaran fisik dengan peningkatan fungsi kognitif. Olahraga diklaim akan meningkatkan memori, nalar, ketajaman pikiran, dan penilaian seseorang.

Mengutip Inc, peneliti mengukur jarak para peserta yang melakukan jalan cepat. Jarak rata-rata yang dicapai untuk pia adalah 660 kaki, sedangkan untuk wanita 640. Jarak ini ditempuh selama 16 menit dengan kecepatan rata-rata 4 mil per jam.

Peserta diminta untuk mengikuti berbagai tes kognitif. Hasilnya, bagi anak muda kinerja kognitif menurun ketika tingkat kebugaran juga turun.

Hal ini menyebutkan bahwa kebugaran fisik akibat olahraga tampaknya bisa mengurangi faktor risiko masalah kesehatan otak.

Hasil ini juga didukung oleh hasil MRI. Setelah di MRI, orang yang suka berolahraga dan memiliki tingkat kebugaran pribadi yang tinggi akan memiliki integritas materi putih yang lebih besar.

Materi putih ini terdiri dari kumpulan akson myelinated yang memengaruhi fungsi belajar dan kemampuan itak serta mengoordinasikan komunikasi antara berbagai wilayah otak.

Materi putih otak ini akan meningkatkan memori episodik (pengalaman pribadi). Semakin tinggi integritas materi putih otak ini maka fleksibilitas kognitif, kecepatan proses informasi, dan kecerdasan akan meningkat.

Namun semuanya bisa dicapai dengan berjalan sedikit lebih jauh dalam waktu 2 menit untuk mencapai jarak 660 kaki (201 meter) untuk pria dan wanita 640 kaki (195 meter).

(*)