Batam - Polisi sedang melacak ibu pembuang bayi yang ditemukan warga, Selasa (1/10/2019) malam. Sebelumnya warga Kampung Melayu RT 3/1, Kecamatan Sagulung heboh penemuan bayi yang dibuang dan ditaro di bawah sebuah kendaraan berat (buldozer) rusak. Lokasi itu memang sepi dan gelap saat malam

Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Ipda Rifi menyebut pihaknya melacak ibu pembuang bayi. Beruntung bayi itu selamat karena dijumpai oleh seorang bocah SMP. Akhirnya dibawa warga dan diperiksa ke RUSD Embung Fatimah.

Bayi yang diperkirakan 3 bulan itu menderita hidrosefalus. "Laporan penemuan bayi tersebut sudah kita terima untuk kami lidik siapa orang tuanya," ujarnya.

Marmansyah, Pimpinan Yayasan Uswatun Hasanah yang tak jauh dari lokasi penemuan mengatakan, bayi yang ditemukan salah satu anak pantinya langsung dibawa ke RSUD Embung Fatimah.

Kepala bayi, yang didiagnosa hidrosefalus itu juga memang tampak lebih besar dari ukuran kepala bayi normal lainnya.

Sempat dikira hantu

Randy, salah satu anak panti Uswatun Hasanah kalang kabut saat mendengar tangisan bayi di dekat kendaraan buldozer rusak itu.

Ia sempat takut dan memberitahukan kepada pengurus panti. Bocah itu awalnya disuruh salah satu pengurus membeli rokok. Setelah dicek, ternyata memang bayi yang kondisinya hampir lemas dan kedinginan. Bayi itu ditaruh di dalam kardus.

(jim)