Polisi Buru Penyebar Hoaks Isu SARA di Batam

Polisi Buru Penyebar Hoaks Isu SARA di Batam

Ilustrasi.

Batam - Konflik SARA kembali mencuat di Batam. Kasus penganiayaan dengan satu korban tewas yang baru-baru ini terjadi, menjadi pemicunya. Aparat sejauh ini sudah menangkap 3 tersangka pengeroyokan. Polisi menegaskan jika kasus ini murni masalah personal.

Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo mengimbau masyarakat Batam tidak mudah terprovokasi.  "Itu murni persoalan personal saja, tidak melihat suku," ujarnya saat menggelar konfrensi pers di Mapolresta Barelang, Kamis (26/9/2019).

Setelah kejadian, para ketua suku dan tokoh adat masing-masing sudah menyatakan agar kasus ini dipercayakan kepada pihak kepolisian. Kejadian penganiyaan ini dilakukan di Kavling Sagulung Indah, Minggu (22/9/2019).

"Para ketua suku sudah mengetahui bahwa kasus ini merupakan urusan personal, makanya kemudian dipercayakan kepada kami," kata dia.

Selain itu, Kapolresta juga mengingatkan agar masyarakat dapat menyaring informasi secara benar. Karena di beberapa media sosial tersebar informasi yang salah.

Berita hoaks tersebut menyebutkan agar masyarakat berhati-hati melewati jalanan di kawasan jodoh, karena ada kerusuhan antar dua suku. Namun setelah dicek, kejadian penganiyaan di jodoh dikaitkan ke kejadian penganiayaan di Sagulung.  "Padahal itu peristiwa yang berbeda, dan itu hoaks," katanya menekankan.

Oleh karena itu, pihak kepolisian juga akan mengejar pelaku penyebar berita hoaks tersebut. Karena ditakutkan akan terjadi hal yang tidak diinginkan.  "Kami akan buru pelakunya, apa alasannya menyebar berita hoaks yang cukup sensitif tersebut," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Satreskrim Polresta Barelang menangkap tiga dari empat orang pelaku penganiyaan di Sagulung. Mereka menganiaya korban bernama Arnoldus. Hal itu dipicu karena persoalan pribadi antara korban dengan perempuan berinisial DT, dan diketahui keempat pelaku berhubungan saudara dengan DT.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews