Karimun - Kabut asap kiriman di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau semakin parah. Jarak pandang juga terbatas, serta sudah menyesakkan pernapasan.

Terlihat pada Sabtu (14/9/2019), sejak pagi kabut asap sudah mulai terlihat tebal. Menjelang siang ketebalan semakin parah, dan menutup sinar matahari.

Kondisi hari ini merupakan paling parah dari hari sebelumnya. Bahkan jarak pandang hanya berjarak 3 kilometer untuk pelayaran.

"Jarang pandang saat ini mencapai 3 kilometer. Maka, lebih waspada dan berhati-hati untuk aktivitas pelayaranan, karena sudah mengganggu transportasi laut," kata Kepala Stasiun BMKG Karimun, Raden Eko Sarjono.

Lanjut dia, kabut asap di Karimun saat ini merupakan kabut asap kiriman dari daratan Sumatera. "Kabut asap di Karimun ini di bawa oleh angin dari daratan Sumatera," ujar Eko.

Akibat hal ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Saat ini, kabut asap mulai membuat perih mata dan membuat nafas menjadi sesak.

"Kalau mau melakukan aktifitas di luar rumah, hendaknya menggunakan masker," ucap Eko.

(aha)