PPP Usulkan Mbah Moen Jadi Pahlawan Nasional

PPP Usulkan Mbah Moen Jadi Pahlawan Nasional

Mbah Moen ketika masih hidup (Foto:ist/detik)

Jakarta ‐ Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ade Irfan Pulungan mengusulkan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, (almarhum) KH Maimun Zubair alias Mbah Moen menjadi pahlawan nasinonal.

Ade menyebut Mbah Moen adalah sosok pemersatu bangsa. Menurutnya, Mbah Moen berperan di awal kemerdekaan RI sampai tutup usia saat melaksanakan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi, 6 Agustus lalu.

"Beliau adalah tokoh pemersatu bangsa. Pemikirannya tentang keislaman dan keindonesiaan semakin menyadarkan masyarakat bahwa NKRI ini adalah final dan perlu diperjuangkan dengan jihad," kata Ade dalam keterangan tertulis, Jumat (16/8/2019).

Ade mengatakan, Mbah Moen adalah tokoh lintas zaman. Mbah Moen lahir pada 28 Oktober 1928, saat Indonesia masih dijajah kolonial. Menurut Ade, Mbah Moen juga pernah menjadi tentara, kemudian pensiun setelah ikut berkontribusi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

"Negara pantas mempertimbangkan memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada Mbah Moen," ujarnya.

Ade mendorong PPP segera membentuk tim dan melaksanakan berbagai forum ilmiah untuk menggali kontribusi serta jasa yang telah dilakukan Mbah Moen selama ini. Menurutnya, dari forum itu kemudian dicari berbagai bukti ilmiah kontribusi Mbah Moen bagi Indonesia.

"Pemerintah melalui Kementerian Sosial bisa melakukan kajian dan menggali bukti kontribusi dan kepahlawanan Mbah Moen," tuturnya.

(*)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews