Batam - Dampak dari seringnya turun hujan akhir-akhir ini di beberapa wilayah di Batam, memberikan secercah harapan untuk DAM Sei Harapan, Sekupang.

PT Adhya Tirta Batam (ATB) yang dalam beberapa bulan terakhir melakukan penggiliran atau rationing di wilayah Sei Harapan, berkemungkinan sebelum lebaran sudah dihentikan.

Hal itu diungkapkan oleh Presiden Direktur ATB, Benny Andrianto saat menggelar buka bersama media, Jumat (24/5/2019) di Aston Hotel.

Benny menyampaikan bahwa sebelumnya ATB melakukan penggiliran, karena air di DAM Sei Harapan mengalami penyusutan 2,5 meter dari spilway.

“Tapi sekarang akibat beberapa hari ini sering turun hujan, air sudah mulai naik sekitar 1,5 meter. Jadi hanya minus 1,3 meter saja,” ujar Benny.

Dengan adanya kenaikan itu, tentunya memberikan harapan kepada ATB untuk bisa maksimal memberikan pelayanan kepada pelanggan yang ada di wilayah Sei Harapan. Khususnya untuk pelanggan yang berada di wilayah Sekupang dan Tiban.

“Kami berharap mungkin sebelum lebaran sudah bisa dihentikan penggilirannya dan kami juga berharap kepada warga untuk berdoa turun hujan. Insya Allah dalam seminggu udah terisi,” ucapnya.

Sedangkan untuk DAM lainnya, Benny mengatakan masih cukup kondusif meskipun masih berada di bawah permukaan spilway, tetapi masih di dalam elevasi yang under control.

“Jadi tidak ada masalah dan moga-moga selalu demikian serta cuaca yang kondusif ini bisa meningkatkan cadangan air bersih kita,” kata Benny.

(ude)