Karimun - Kenakalan remaja di Karimun mulai memprihatinkan. Setiap razia ketertiban yang digelar, selalu saja remaja yang terjaring.

Bupati Karimun Aunur Rafiq mengakui hal ini. Razia sering digelar pada saat-saat tertentu, namun tetap saja kenakalan remaja tetap tinggi.

"Memang kenakalan remaja ini cukup menyita perhatian kita," ujarnya kemarin.

Banyaknya laporan-laporan yang diterima, tidak menampik akan adanya perilaku yang tidak seharusnya dilakukan oleh remaja.

Menurut dia, hal ini merupakan imbas dari adanya anak-anak jalanan dan anak punk dari luar Karimun yang berdatangan. Hal itu membuat remaja setempat terpengaruh.

Dalam razia yang dilakukan oleh perugas, masih ditemukannya remaja dan anak di bawah umur yang masih keluyuran hingga tengah malam.

Kemudian, Rafiq menyebut juga tidak bisa melakukan tindakan tegas dengan cara menghukum para remaja tersebut.

Baca: Potret Lain ABG di Karimun: Nongkrong Bareng Sambil Ngelem dan Mabuk

Sementara, dinas terkait hingga saat ini belum mempunyai tempat untuk dilakukannya pembinaan bagi remaja tersebut.

"Kalau yang dari luar daerah kita pulangkan, tapi kalau Karimun kita serahkan ke orangtua mereka. Seharusnya, kita mempunyai tempat pembinaan bagi mereka, hanya saja kita belum mempunyai tempatnya," ujar Rafiq.

(aha)