Amat Tantoso Gunakan Pisau Combat Lakukan Penikaman

 Amat Tantoso Gunakan Pisau Combat Lakukan Penikaman

Korban Kelvin yang berada di sebuah ruangan di RS Elisabeth Baloi, Batam (Foto: Yude/Batamnews)

Batam - Pengusaha Batam, Amat Tantoso terlibat keributan dengan seorang WNA asal Malaysia. Keributan yang terjadi dilatarbelakangi urusan bisnis. Dikabarkan Amat yang merupakan pebisnis valuta, perhotelan dan money changer di Batam ini geram piutangnya tak dibayar oleh pria Malaysia bernama Kelvin.

Penikaman terjadi di Restoran Wey-wey kawasan Harbour Bay, Batam, Rabu (10/4/2019) malam.  Kelvin mengalami sejumlah luka. Diantaranya luka tusukan di bagian kiri perutnya di dekat pinggang. Sebuah pisau combat tertancap di tubuh Kelvin saat dilarikan ke UGD RS Elisabeth Batam.

Duduga Amat menyimpan pisau tarung itu untuk melindungi diri selama ini. Ia kemudian ditahan aparat dan menjadi tersangka kasus penganiayaan.

 

Kelvin saat dirawat di RS Elisabeth

Pisau combat merupakan pisau yang dirancang khusus, biasanya digunakan oleh militer, ditujukan untuk pertempuran jarak dekat. Selain untuk bela diri, pisau ini juga sebagai pisau utilitas untuk bertahan hidup di alam. Pisau ini biasa dijual di toko-toko khusus. Banyak yang menggunakannya untuk senjata bela diri.

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Hengki mengatakan Amat diperiksa penyidik dengan saksi lainnya. Terkait motif Hengki memastikan kasus ini dilatarbelakangi masalah utang.

"Penyidik yang tahu berapa jumlahnya (utang). Ini soal utang piutang antara Kelvin dan pelaku yang mau nagih. Korban tidak bayar sehingga pelaku emosi," terang Hengki kepada batamnews.co.id, Kamis (11/4/2019) pagi.

(fox)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews