Dua Kadis Dicopot, Gubernur Nurdin: Saya Siap Diperiksa

Dua Kadis Dicopot, Gubernur Nurdin: Saya Siap Diperiksa

Gubernur  Provinsi Kepri Nurdin Basirun.

Tanjungpinang - Gubernur  Provinsi Kepri Nurdin Basirun akhirnya angkat bicara terkait dicopotnya dua kadis terkait izin tambang bauksit. 

Nurdin mengaku kecewa dengan tindakan mantan Kepala Dinas ESDM Kepri Amjon dan Kepala DPM-PTSP Kepri Azman Taufik.

"Saya sesalkan apa yang dilakukan mereka (kadua kadis yang dicopot)," kata Nurdin usai rapat paripurna, Senin (25/3/2019). 

Kekesalan itu disampaikannya karena tidak ada tembusan terkait perizinan bauksit kepada gubernur dari kedua OPD tersebut.

Pihaknya menyerahkan sepenuhnya kasus pertambangan kepada inspektorat. Namun dia membantah ada tambang bauksit yang beroperasi.

"Belum ada, belum ada yang jalan," katanya menangapi pertanyaan wartawan terkait adanya aktivitas tambang baru.

Nurdin berharap kedepannya tidak ada lagi masalah terkait tambang di Kepri. Pasalnya tambang sangat berpengaruh terhadap ekonomi seperti menciptakan lapangan pekerjaan, investasi, ekspor dan lainnya.

"Apalagi saat ini jujur saja neraca perdagangan kita defisit," ujar Nurdin.

Baca: Pencopotan Amjon dan Azman Sanksi Final, Sekda Kepri: Tak Ada Penurunan Pangkat

Nurdin juga menanggapi terkait efek pengangkatan kadis yang tidak sesuai dengan kapasitas berujung pemecatan. Menurut dia, meskipun tidak sesuai di dalam ilmu manageman pimpinan bisa memanfaatkan kabid atau bawahanya.

"Kalau tak salah saya belajar seperti itu, kalau tidak seperti itu ilmunya mana bisa saya jadi gubernur," kata Nurdin.

Baca: Dua Kadis Dicopot, Isdianto: Mereka Tidak Sengaja

Nurdin juga mengaku siap kapan pun dipanggil untuk pemeriksaan terkait kasus tambang yang berujung kepada perusakan lingkungan tersebut. 

(tan) 
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews