Kondisi Bupati Demak Pasca Kecelakaan di Tol Dini Hari Tadi

Kondisi Bupati Demak Pasca Kecelakaan di Tol Dini Hari Tadi

Kondisi perawatan Bupati Demak, HM Natsir. (Foto: detikcom)

Demak - Bupati Demak HM Natsir mengalami kecelakaan lalu lintas di Tol Batang tepatnya di KM 349 Desa Kandeman Kecamatan Kandeman Kabupaten. Batang. Satu orang yakni ajudan bupati tewas dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi Minggu (3/3/2019) sekitar pukul 03.15 WIB.

Korban tewas yakni ajudan bupati Febri Dien Terial dengan alamat Petamanan RT 04/01, Pasuruan Jatim mengalami luka parah dibagian kepala. Bupati Demak, HM Natsir mengalami luka di bagian jari tangan dan masih menjalani perawatan di RSUD Kalisari, Batang. Sedangkan korban lainnya, Wijaya anggota polri yang bertugas sebagai pengawa pribadi mengalami luka berat dibagian kaki.

Saat ini, bupati maupun korban luka lainnya sedang mendapatkan perawatan intensif di RSUD Kalisari.

Sekda Kabupaten Demak, Singgih Setyono saat dikonfirmasi detikcom melalui ponselnya, menuturkan bahwa bupati selamat mobilnya mengalami kecelakaaan versus truk tronton di Tol Batang tersebut. "Kondisi terkini, alhamdulillah beliau selamat," ujarnya, Minggu (3/3/2019)

Singgih menambahkan, saat ini Bupati masih menjalani perawatan di ruang pavilium RSUD Batang. "Sekarang dirawat di pavilium RSUD Batang. Insya Allah bisa rawat jalan," paparnya.

Kronologi

Rombongan Bupati Demak, M. Natsir mengalami kecelakaan lalu lintas di Tol Batang, tepatnya di KM 349 masuk Kandeman. Mobil Inova nomor polisi H 9507 PN yang ditumpangi Bupati Demak menabrak sebuah truk tronton yang belum diketahui identitasnya, Minggu (3/3/2019), sekitar pukul 03.15 WIB.

Akibat kejadian tersebut, ajudan Bupati Demak, yakni Febri Dien Terial, meninggal di RSUD Kalisari Batang, karena mengalami luka serius di kepala bagian belakang. Penumpang lainya yakni Wijaya anggota polri (walpri) beralamat Gemuh Sayung RT 07/02, Demak mengalami luka berat yakni kaki kiri patah. Sedangkan Bupati Demak, H. Muh Natsir mengalami luka pada jari tanganya.

Ali Ashari (35) pengemudi mobil kepada media nengatakan rombongannya dari Bandung menuju Demak. Sesampainya di lokasi kejadian, dirinya dikagetkan dengan adanya sebuah truk tronton tanpa menyalakan lampu belakang.

"Saya lagi melaju, tiba-tiba kaget ada truk. Truk tidak ada lampu belakang. Saya mencoba menghindar ke kiri, tapi di kiri ada mobil yang mau nyalip, saya ambil kanan sudah gak cukup," katanya.

Pengemudi mengaku tidak bisa hindari lagi benturan dengan body belakang truk, mengingat jarak yang semakin dekat. Setelah terjadi tabrakan, kendaraan truk tronton yang identitas tidak diketahui tetap melaju meningalkan lokasi.

Kasatlantas Polres Batang, AKP Ferdy Kastalani mengatakan, kecelakaan masih ditangani kepolisian.

"Kita sudah melalakukan olah TKP, langkah kita akan berkoordinasi dengan PJR, untuk melakukan pengecakan pintu keluar Weleri maupun Kalikangkung untuk mengidentifikasikan truk yang melarikan diri," kata Ferdy.

Saat ini, semua korban kecelakaan berada di RSUD Kalisari Batang untuk perawatan.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews