Ekspor Provinsi Kepri Januari 2019 Turun

Ekspor Provinsi Kepri Januari 2019 Turun

Kepala Bidang Statistik Distribusi di Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri, Rahmad Iswanto saat diwawancari awak media, belum lama ini (Foto: Yogi/Batamnews)

Tanjungpinang - Nilai ekspor Kepulauan Riau, pada Januari 2019 dibandingkan Desember 2018 mengalami penurunan 27,60 persen, dari USD 1.321,62 juta menjadi USD 956,86 juta. Penurunan diakibatkan menurunya ekspor migas dan nonmigas.

Kepala Bidang (Kabid) Statistik Distribusi di Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau, Rahmad Iswanto mengatakan, ekspor migas Januari 2019 sebesar USD495,79 juta atau turun 22,47 persen dibandingkan Desember 2018.

"Kalau ekspor nonmigas Januari 2019 mencapai USD 461,07 juta atau turun 32,41 persen dibandingkan Desember 2018," kata Rahmad di Gedung BPS Kepri belum lama ini.

Ia melanjutkan, ekspor nonmigas terbesar Januari 2019 terdapat pada golongan barang mesin atau peralatan listrik sebesar USD 105,30 juta, dengan peranan terhadap ekspor nonmigas sebesar 22,84 persen.

"Dibandingkan empat tahun terakhir, tahun 2019 ekspor cenderung merosot," kata Rahmad.

Ia melanjutkan, sedangkan untuk sektor migas penurunan banyak terjadi pada golongan pengolahan dan industri. "Sedangkan dari sektor tambang naik 142 persen," ujar dia.

Awal tahun 2019 cukup memprihatikan untuk Provinsi Kepulauan Riau. Negeri Segantang Lada ini mengalami defisit neraca perdagangan cukup besar, bahkan menyumbang 40 persen defisit nasional.

(tan)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews