Realisasi Pajak Daerah Kepri Lebihi Target

Realisasi Pajak Daerah Kepri Lebihi Target

Kantor pelayanan pajak. (Foto: ilustrasi)

Batam - Perolehan Pajak Daerah Kepulauan Riau (Kepri) dari Januari 2018 sampai dengan 26 Desember 2018 telah melebihi target. Dari target Rp 1,037 triliun telah tercapai Rp 1,078 triliun, artinya telah tercapai 103,95 persen.

Sesuai Undang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah mengatur Jenis Pajak Daerah yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi ada 5 jenis. Diantaranya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBB-KB), Pajak Air Permukaan (PAP), dan Pajak Rokok.

Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kepri Reni Yusneli mengatakan hanya dua item yang tidak tercapai target diantaranya PAP dan Pajak Rokok. Terutama untuk PAP yang hanya tercapai 47,57 persen, yaitu targetnya Rp 4,58 miliar namun yang tercapai Rp 2,18 miliar.

Reni mengakui PAP tidak tercapai disebabkan salah satu wajib pajak yang paling banyak kontribusinya yaitu PT Adhya Tirta Batam (ATB) tidak melakukan kurang bayar pajak.

"Hal itu timbul karena adanya perubahan Peraturan Gubernur," kata Reni.

Berbeda dengan PAP, pajak rokok tidak tercapai karena sifatnya pemberian dari pemerintah pusat. Sehingga dari target Rp 104,2 miliar hanya terealisasi sebesar Rp 92,2 miliar atau 88,55 persen.

"Pemerintah daerah hanya menerima, penyaluran pajak pokok pada triwulan keempat (Oktober dan November 2018) dan diperkirakan akhir Desember nanti diberikan Pemerintah pusat," jelasnya.

Sementara itu, untuk tiga item pajak lainnya sudah melebihi target, seperti perolehan PKB yang ditargetjan sebesar Rp.402.774.825.415 terealisasi senilai Rp.415.753.309.005 atau 103,22 persen.

Kemudian BP2RD menargetkan capaian pajak dari BBN-KB senilai Rp.229.224.716.286 terealisasi Rp.252.940.679.246 atau 110,35 persen, serta perolehan PBB-KB yang ditargetkan Rp.296.811.289.146 dan terealisasi mencapai Rp.315.417.337.717 atau 106,27 persen.

"Atas capaian itu, kami ucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang berperan dalam perolehan pajak ini," kata dia.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews