BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Rekaman percakapan Blackberry Massanger (BBM) antara Robbi Abbas alias Obbie alias RA, mucikari prostitusi artis dengan orang yang diduga wanita koleksinya terkuak.

Di percakapan BBM dengan artis AA, RA menggunakan ID Obie A Nasution. Dalam tayangan yang dilansir TvOne, RA jelas sekali menggunakan ID tersebut.

Hal itu dibuktikan dengan terungkapnya serangkaian pesan singkat telepon selular Blackberry Massanger milik RA yang dijadikan barang bukti penyidik Polres Jakarta Selatan.

Dalam beberapa percakapan BBM itu, RA menawarkan pelanggan kepada AA. Salah satunya adalah saat RA menawarkan pria hidung belang yang ingin mendapatkan layanan khusus dari AA. Inilah percakapan yang dikutip dari edisimedan.com.

"Ada arisan ke KL bsk sore yankk… bs gak?, tulis RA dengan ID Obie A Nasution

"Lagi dapet aku," jawab AA.

"Ooo.. lagi Haid yahh,, paling selesai 4-5 hariian ya yank..o," balas RA sambil bertanya.

Diduga pesan dalam percakapan BBM ini adalah pesan RA menawarkan AA untuk melayani seseorang di Kuala Lumpur. Karena dalam pesan BBM itu, RA sempat menyebutkan inisial KL.

Pada salah satu percakapan lainnya, RA juga kembali menawarkan AA untuk menemani pria tak dikenal. Dalam percakapan itu terungkap, bahwa AA tidak mau melayani kencan di sembarang tempat.

BBM AA
"Iy
Dmn jam brp
Tempatnya msti tertutup," Tulis AA menjawab BBM dari RA secara beruntun dalam tiga kali pengiriman pesan.

"Jam nyaa, pas jam lunchh yah
Iyaa tempatnya tertutup," Jawab RA meyakinkan AA tentang syarat tempat transaksi yang dinginkan AA.

Namun, RA juga sempat memarahi AA karena diduga tidak menjawab panggilan telepon dari RA.

"…loooo!!!!!
Gw dah bukaaaa kamaaar!!!!
Ehh…perempuan …angkat telv gw!!!!
gw dah bukaaa kamaaar…!!!"

Tak hanya marah, RA juga mengancam akan membotaki rambut AA jika mereka bertemu.

"Lo liaatt ketemuuu gw yaaahhh!!!gw botakkkinn kepalaaa loo!!!!"

Kata RA dalam pesan BBM yang sepertinya tidak lagi dijawab oleh AA.

Rangkaian pesan itu kini berada di tangan penyidik Polres Jakarta Selatan. Diduga masih banyak lagi pesan serupa yang dilayangkan RA kepada 200 wanita koleksinya.

RA dan AA ditangkap dalam penggerebekan di hotel berbintang lima di wilayah Jakarta Selatan, Jumat malam 8 Mei 2015. Keduanya ditangkap saat bertransaksi dengan polisi yang menyamar.

Dalam pemeriksaan terhadap keduanya, penyidik menemukan berbagai fakta yang mengejutkan. Seperti tentang nilai ratusan juta rupiah yang ditawarkan RA untuk satu kali kencan. Dan pelanggan kencan artis AA yang berasal dari kalangan pejabat dan pengusaha.

(ind/viva)