Lingga - Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah yang terjadi beberapa waktu lalu, tim gabungan yang terdiri dari Koramil 05/Daik, Polsek Daik, Instansi Pemerintah, Jurnalis, BPBD, Satpol PP serta Penggerak Pramuka di Ibu Kota Kabupaten Lingga itu melakukan penggalangan dana.

Aksi yang dilakukan dengan cara turun kejalanan tersebut, disambut antusias pengendara serta masyarakat setempat.

Danramil 05/Daik, Kapten Inf T. Telaumbanua mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang mengalami musibah di Sulawesi Tengah yang saat ini membutuhkan pertolongan dan uluran tangan.

"Tujuannya untuk meringankan beban mereka yang terkena gempa bumi dan tsunami. Aksi yang kami lakukan ini dengan tujuan mengajak masyarakat agar bersama peduli terhadap saudara kita yang terkena bencana," kata pria yang juga dipercaya sebagai koordinator aksi tersebut kepada Batamnews.co.id, Kamis (4/10/2018).

Dia mengaku, jika memungkinkan aksi penggalangan dana tersebut akan dilanjutkan besok. Tapi, tidak menutup kemungkinan hanya dilakukan satu hari ini saja.

"Kami tidak menentukan targetnya berapa. Yang penting bisa berbagi rasa. Nantinya, hasil dari penggalangan dana ini akan segera kami salurkan kepada korban disana," ujarnya.

Lanjut pria yang juga akrab disapa Pak TB itu, jika masyarakat memiliki pakaian bekas namun layak pakai, atau makanan instan dan memiliki niat untuk turut membantu korban gempa, ia mempersilahkan untuk dapat mengantarnya ke Polsek ataupun Koramil.

"Nanti pakaian dan makanan ini jika ada yang menyumbangkan, akan kami kirim ke posko perwakilan yang ada di Tanjungpinang ataupun langsung kami kirim menggunakan jasa Kantor Pos," ucapnya.

Diketahui, khusus untuk TNI AD penggalangan dana yang dilakukan juga sejalan dengan arahan Kodim 0315/Bintan yang mengarahkan jajaran dibawahnya untuk ikut andil membantu korban gempa di Sulawesi Tengah, begitu juga di unsur Polri.

(ruz)