Polwan gantung diri di Batam

Brigadir Maria Polwan di Batam yang Tewas Gantung Diri Dikenal Tertutup

Brigadir Maria Polwan di Batam yang Tewas Gantung Diri Dikenal Tertutup

Aparat tampak berkumpul di Perumahan Cipta Asri Tahap I, Sagulung, Kamis (26/7/2018) dini hari. (Foto: Johannes Saragih/Batamnews)

Batam - Brigadir Maria Magdalena yang ditemukan tewas gantung diri di tangga rumahnya, Perumahan Cipta Asri tahap I, Blok F nomor 70, Kecamatan Sagulung, Kota Batam dikenal tertutup. 

Salah seorang tetangga Brigadir Maria Magdalena, Yati (58) menuturkan bahwa Maria seorang yang pendiam dan tidak pernah cerita soal pekerjaan ataupun keluarganya. 

“Anaknya cukup tertutup, mungkin mau jaga wibawanya, karena dia seorang aparat ya,” kata Yati saat ditemui Batamnews.co.id, Kamis (26/7/2018) dini hari. 

Walaupun cukup tertutup, namun Maria merupakan orang yang ramah. Jika jumpa di jalan atau di warung, Maria kerap kali lebih dulu menyapa. 

“Tapi dia itu mau nyapa juga, jadi ramahlah terhadap sekitar, cuman sekedar aja, dia juga jarang bergabung dengan ibu-ibu yang lain,” katanya.

Baca juga: 

Tengah Malam, Warga Dengar Jeritan dari Rumah Brigadir Maria Magdalena

Polwan yang Diduga Bunuh Diri Tinggalkan Dua Orang Anak

 

Wanita paruh baya tersebut mengatakan bahwa Maria sering sekali menggunakan jasanya untuk urut. 

“Ya sesekali mau ngurut sama saya, terakhir itu enam bulan yang lalu, biasalah karena kecapean,” katanya lagi. 

Ia tak menyangka jika Maria tewas ditemukan gantung diri. Padahal dari penglihatannya, Maria cukup baik-baik saja, tidak menunjukkan hal-hal yang aneh.

“Dia itu ibu yang lembut, sering bawa anaknya jalan sekitar komplek, jadi sangat terkejut karena kejadian ini,” jelasnya. 

Apalagi berdasarkan cerita dari tetangga yang lain, bahwa Maria Rabu (25/7/2018) sore tadi sempat duduk melamun di pintu gerbang masuk blok perumahannya. Menurutnya, tidak pernah sekalipun Maria mau duduk di sana. 

Baca juga: 

Jasad Polwan Batam Diduga Tewas Gantung Diri Akan Diautopsi

Brigadir Maria Polwan di Batam yang Tewas Gantung Diri Dikenal Tertutup

 

“Makanya aneh, karena sore itu sekitar jam 6 sore, dia duduk dan melamun, biasanya tak pernah dia begitu, itu pertama kalinya, eh tak taunya, malamnya ada kejadian seperti ini,” ujarnya. 

Maria meninggalkan seorang suami dan dua orang anak, yaitu anak laki-laki yang sudah kelas 4 SD dan anak kedua perempuan yang sudah kelas 2 SD.

Baca juga: 

Brigadir Maria Magdalena Baru Wisuda 14 Juli

Sosok Brigadir Maria Magdalena Marpaung di Mata Pengacara

Pelaku Pembuang Bayi di Tempat Sampah Batuaji Ditangkap

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews