Bintan - Ikatan Kerukunan Masyarakat Tambelan (IKMASTAM) Kepri di 14 kabupaten/kota se Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengelar Halal Bihalal di Ballroom Khatulistiwa Hotel Aston Pontianak, Minggu (24/6/2018).

Tradisi Halal Bihalal yang selalu dilakukan masyarakat Melayu dalam suasana syawal ini dihadiri oleh Bupati Bintan, Apri Sujadi dan Ketua PKK Bintan, Deby Maryanti.

Hadir juga dalam ajang silahturahmi itu, Anggota DPR RI, Erwin Tobing, Tokoh Masyarakat Tambelan, Prof. Dr. Maswardi M. Amin, Ketua IKMASTAM Erwan Irawan, Camat Tambelan, Hidayat, Kapolsek Tambelan, Iptu Adiyanto, Lurah dan Kades se Kecamatan Tambelan serta 500 tamu undangan yang ada di Kalbar. 

Bupati Bintan menjumpai warga Tambelan

Bupati Bintan, Apri Sujadi mengatakan bahwa dia sengaja berangkat dari Bintan ke Pontianak hanya untuk bersilahturahmi dengan masyarakat Kecamatan Tambelan yang berada di Kalimantan Barat. 

Sampai niat itu terkabulkan, dirinya mengaku terkejut. Sebab dia melihat masyarakat Kecamatan Tambelan sangat antusias menyambut kedatangannya.

"Inilah bukti solidaritas yang terbangun dalam tubuh kekeluargaan masyarakat Tambelan sangat kuat," ujar Apri dihadapan ratusan masyarakat Kecamatan Tambelan.

Apri sangat salut dengan kekeluargaan ini. Meskipun berada di daerah rantauan, namun masyarakat Kecamatan Tambelan dari seluruh penjuru Kalimantan Barat bisa berkumpul di sini. 

Menurut dia ini sangat luar biasa. Sebab kerukunan yang terjalin tidak hanya menempel pada sebuah ikatan organisasi saja. Tetapi rasa persaudaraan dan persatuannya benar-benar terwujud.

"Kami berharap juga hubungan silahturahmi warga Bintan yang dirantauan seperti ini," tuturnya.

Pemkab Bintan, kata Apri, selalu mempioritaskan segala kondisi untuk kecamatan yang terjauh di kabupaten ini. Bahkan sorotan khusus mengenai program kesehatan, pendidikan dan pembangunan selalu menjadi agenda kerja utamanya.

"Janji saya untuk masyarakat pulau ini akan terus dilaksanakan. Mulai dari program kesehatan maupun pembangunan," katanya.

Ketua Panitia Halal Bihalal, Ibrahim Ahmad Zawawi mengatakan kegiatan ini selalu dilaksanakan setiap tahunnya. Harapannya akan terus dapat dilaksanakan di tahun-tahun kedepan.

"Udah setiap tahun dilaksanakan, terakhir tahun lalu di Singkawang. InsyaAllah, semoga hubungan ini bisa selalu terjalin," tutupnya.

Program layanan warga Tambelan

Bidang Kesehatan

Khusus Bidang Kesehatan tidak hanya penyediaan puskesmas dan obat-obatan serta pelayanan gratis saja yang diberikan untuk masyarakat Kecamatan Tambelan.

Tapi Pemkab Bintan telah menyediakan fasilitas kesehatan lainnya. Seperti rumah singgah di Singkawang, Kalbar untuk menginapnya warga Kecamatan Tambelan. 

"Bagi warga Tambelan yang berada di Kalbar bisa menggunakan fasilitas itu. Gratis semuanya," katanya.

Baca juga:

Waspada Lowongan CPNS Palsu, Ini Pesan Kabiro Kemen PAN

Surat Suara Mulai Didistribusikan di Tanjungpinang

Kemudian juga Pemkab Bintan telah merancang Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rumah Sakit Abdul Aziz Kota Singkawang. 

Melalui MoU itu, masyarakat Kecamatan Tambelan yang ingin berobat maupun melakukan perawatan medis lainnya bisa mendapatkannya di rumah sakit tersebut.

Selain di Singkawang, masyarakat Kecamatan Tambelan juga bisa menikmati pelayanan berobat di RSUD Bintan yang berada di Kijang, Kecamatan Bintan Timur. 

Kedua fasilitas kesehatan itu bisa dinikmati secara gratis dengan hanya menunjukkan KTP Bintan.

"Dari tahun 2016-2018 ini, kami anggarkan APBD Bintan sebesar Rp. 1,8 miliar. Dana itu untuk transportasi bagi masyarakat Tambelan yang ingin berobat ke RSUD Bintan maupun ke RS Abdul Aziz Kalimantan.  Diharapkan semua fasilitas ini bisa meringankan beban masyarakat," katanya.

Bidang Pendidikan

Program Pendidikan juga menjadi pioritas utama Pemkab Bintan untuk masyarakat Tambelan. Bahkan APBD Bintan dikucurkan secara maksimal mulai dari 2016-2018 untuk menunjang dunia pendidikan di pulau terluar kabupaten ini.

Mulai dari pembangunan SD di satu daratan sampai sekolah jauh di pulau-pulau yang berada di Kecamatan Tambelan. Kemudian pembangunan mes pelajar di daratan, penyediaan transportasi
darat dan laut untuk pelajar serta seragam dan uang masuk yang ditanggung oleh pemerintah.

"Semuanya bisa dinikmati anak-anak Tambelan secara gratis. Mulai dari biaya masuk, seragam, transportasi, buku-buku dan lainnya. Bahkan fasilitas yang kami sediakan sangat memadai untuk mereka mengenyam pendidikan," paparnya.

Selain pendidikan gratis bagi anak-anak Kecamatan Tambelan mengenyam pendidikan SD-SMP. Pemkab Bintan juga menyediakan beasiswa kuliah bagi tamatan SMA yang ingin melanjutkan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

"Semua yang kita berikan untuk anak Bintan. Karena mereka adalah generasi yang akan memimpin daerah ini," ungkapnya.

Bidang Pembangunan

Pemkab Bintan terus gencarkan pemenuhan infrastruktur di Kecamatan Tambelan. Melalui APBD Bintan semua fasilitas umum dan perkantoran terus dilaksanakan.

Mulai dari perkantoran, rumah dinas, dermaga nelayan dan jalanan telah dibangun. Semua itu direalisasikan dalam kurun 2016-2018.

Bahkan Pemkab Bintan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat bagi terselesaikannya Bandar Udara (Bandara) Tambelan. Bandara ini menjadi salah satu progres utama di masa kepemimpinannya. 

"Sampai saat ini dilaporkan pembangunan bandara telah mencapai 80 persen dari total pekerjaan dan diprediksi sesuai target akan selesai tahun 2019 mendatang," ucapnya. 

(adv)