BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Ratusan karyawan PT Cladtek sepakat kembali bekerja. Sebelumnya tak bisa bekerja setelah tak sepakat dengan perubahan aturan perusahaan.

Kesepakatan itu diambil saat rapat mediaasi di Komisi IV DPRD Kota Batam, Senin lalu. Para karyawan pun menandatangani dengan pihak perusahaan soal kesepakatan.

“Semuanya berakhir dengan baik, pihak pekerja sudah menerima,” ujar Udin Sihaloho saat menemui para pekerja di depan PT Cladtek, Selasa (3/4/2018) Sore.

Karyawan di bagian welding overlay memegang dua mesin. Dan perusahaan juga menerapkan sistem tiga shift.

“Jadi setelah ini, para pekerja shift malam tetap bekerja, dan pemberitahuan yang dikeluarkan oleh pihak manajemen sudah kita pelajari dan bersifat normatif, artinya tidak melanggar aturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Udin. 

Udin mengatakan, semua harus bekerja dalam kondisi sulit.

“Sekarang sedang krisis, semua pasti masih ingin bekerja, tadi ada yang menyampaikan pada saya bahwa dia ingin tetap bekerja, jadi tetaplah semangat,” katanya.

Hanya saja karyawan merasa pemasukan mereka berkurang setelah aturan tersebut.

“Kita hanya merasa tidak adil saja, karena pemberlakuan peraturan baru ini, pendapatan kita turun drastis dari sebelumnya, jadi tolong pertimbangkan baik-baik,” kata salah seorang perwakilan pekerja.

Dalam mediasi tersebut juga hadir pihak dari SPSI Kepri, Dinas Ketenagakerjaan, kuasa hukum PT Gladtek serta karyawan.

(ret)