Hati-hati, Tinggi Gelombang di Perairan ini Bisa Capai 7 Meter, BMKG Keluarkan Peringatan Dini

Hati-hati, Tinggi Gelombang di Perairan ini Bisa Capai 7 Meter, BMKG Keluarkan Peringatan Dini

Ilustrasi

BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait gelombang tinggi yang terjadi Senin (18/12/2017) - Selasa (19/12/2017).

Beberapa area perairan Indonesia diklasifikasikan dalam beberapa kategori tingkat ketinggian gelombang. 

Untuk area di sekitar perairan di Provinsi Kepri, gelombang laut sedang (moderate sea) dengan ketinggian gelombang 1,25 - 2,5 meter terjadi di perairan Selat Malaka.

Sementara di perairan laut dengan gelombang kuat (rough sea) dengan ketinggian 2,5 - 4 meter terjadi di Kepulauan Anambas, Laut Natuna dan perairan timur Kepulauan Bintan.

Prakirawan Stasiun Meteorologi Ranai, Demetrius Christian menjelaskan, jika perairan Kepulauan Natuna saat ini masuk kategori gelombang tinggi (very rough sea) dengan gelombang mencapai 4 - 6 meter.

"Bahkan untuk kategori gelombang tinggi (high sea) 6 - 7 meter juga diprakirakan terjadi di sekitar Laut Natuna Utara dan Laut Cina Selatan," ujarnya, Senin (18/12/2017).

Cuaca wilayah Natuna hari ini 18 Desember 2017, pada pagi hari, probabilitas potensi hujan ringan terjadi di Teluk Buton, Serasan, Midai, Ranai, Sedanau, Subi dan Tanjung Kumbik sekitar 40 persen

Pada siang dan sore hari, serta malam hari, probabilitas potensi hujan ringan terjadi di Teluk Buton, Serasan, Midai, Ranai, Sedanau, Subi dan Tanjung Kumbik sekitar persen.

"Secara umum kondisi awan rendah dan menengah masih cukup banyak pada siang dan sore hari, menyebabkan potensi hujan bersifat lokal dan kadang disertai Guntur dan petir di wilayah Natuna," ujar Demetrius.

Ia mengimbau para nelayan dan pengguna moda tranaportasi laut tetap waspada terhadap awan Cumolunimbus karna dapat menimbulkan hujan lebat, guntur disertai petir dan angin kencang yang menyebabkan terjadinya gelombang laut tinggi secara tiba-tiba.

(fox)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews