BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pembangunan kios-kios liar di kawasan buffer zone atau lokasi penyangga masih terus terjadi. Bahkan para pelaku semakin nekat. Mereka membuat bangunan permanen.

Seperti yang tampak di pinggir jalan simpang Frengki Batam Centre Batam Kepulauan Riau (Kepri), menuju PT Sincom Panasonic, Batam Centre. Para pekerja terlihat menggesa pembangunan.

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan bereaksi terkait bangunan liar tersebut. "Sudah ada agenda untuk penertiban oleh Satpol PP," ujar Wali Kota Ahmad Dahlan pada wartawan selesai menghadiri rapat paripurna di kantor DPRD Kota Batam, Senin (16/3/2015).

Seandainya ada yang memperoleh izin, semua izin yang diperoleh bentuk ilegal, karena sudah melanggar tata ruang wilayah, kata Dahlan.

Sementara Kasat Satpol PP Hendri saat dikonfirmasi, membenarkan adanya agenda untuk penertiban ini, "Hari Rabu tanggal 18 Maret 2015 kami rapat Tim terpadu untuk membahas kios-kios liar ini,” ujar Hendri.

Kata Hendri, tidak ada pandang bulu bagi siapapun yang membangun di lokasi penyangga atau pun di fasilitas umum di Batam. 

[is]