BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - PT Multi Ocean Shipyard (MOS) Karimun, menggelar launching Kapal Tol Laut KM Sabuk Nusantara pesanan Kementerian Perhubungan, Jumat (20/10/2017). Namun, wartawan tidak diizinkan untuk peliputan.

Kapal tol laut tersebut, dibangun di Galangan Kapal PT MOS, Tanjung Balai Karimun. Sementara itu, lama pembuatan kapal tersebut juga belum diketahui.

Namun, saat dilakukan launching kapal tersebut, wartawan yang hendak melakukan peliputan tidak diizinkan masuk oleh sekuriti PT MOS.

“Maaf, saya tidak bisa memberi izin masuk, karena tidak ada perintah dari dalam (atasan),” ujar Hendri, manajer sekuriti PT MOS yang mengaku baru seminggu bekerja.

Hendri tidak menjelaskan alasan tidak diperbolehkannya wartawan melakukan peliputan. “Saya tidak bisa juga memaksa, karena di dalam sedang sibuk juga,” ucapnya.

Dari keterangan Hendri, launching kapal itu tidak dihadiri oleh Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, Bupati Karimun Aunur Rafiq, dan Kementerian Perhubungan.

“Yang datang cuma perwakilan dari pusat. Gubernur dan Bupati juga tidak ada,” ujarnya kepada wartawan di Pos 2 PT MOS.