BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi segera menertibkan pelabuhan yang tidak memiliki izin di Kota Batam. 

Budi mengatakan, ratusan pelabuhan di Kota Batam belum tentu membuat negara ini kompetitif dengan negara lain.

"Makin banyak pelabuhan maka makin tidak kompetitif," ujarnya di depan asosiasi pelabuhan Kota Batam di Hotel Radisson Sukajadi, Minggu (24/9/2017).

Ia meminta agar pelabuhan yang tidak memiliki izin segera mengurus izin. "Izinpun tidak bisa sembarangan, lihat dulu apakah pelabuhan tersebut produktif atau tidak," jelasnya

Kehadiran Budi di Batam dalam kunjungan kerja. Ia didampingi Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Bay Mokhamad Hasani dan Ketua Pelabuhan Kota Batam, Bambang

Menhub mengungkapkan, kekalahan Indonesia pada umumnya, khususnya Kota Batam terlalu mudah memberikan izin, sehingga adanya pelabuhan yang tidak produktif. 

"Meskipun ada ratusan pelabuhan tetapi masuknya ke negara tetangga juga. Kita akan evaluasi mereka yang sudah ada," paparnya. 

Acara dihadiri beberapa perusahaan dan asosiasi pelabuhan Kota Batam seperti Pelni, Pelindo, Asosiasi Tersus Kota Batam, Pertamina Kota Batam, Asosiasi Alat Keselamatan Pelayaran Kota Batam, dan lainnya. 

Selain itu Menhub juga menerima keluhan anggota asosiasi atau perusahaan. 

Ia meminta beberapa masukan tersebut disertai data dan diterimanya di Jakarta paling lambat satu minggu kedepan. 

"Yang punya masukan silahkan kirim surat beserta datanya dalam satu minggu kedepan, jika tidak ada berati keluhannya mengada-ada," paparnya. 

(Yes)