Selain Dumolid, Ini 5 Obat yang Tergolong Psikotropika

Selain Dumolid, Ini 5 Obat yang Tergolong Psikotropika

Ilustrasi obat. shutterstock

BATAMNEWS.CO.ID - Pengetahuan masyarakat akan obat-obatan kimia bisa dibilang terbilang minim. Akibatnya, mereka tidak tahu apakah obat yang biasa mereka konsumsi termasuk golongan obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, obat narkotika, atau obat psikotropika.

Begitu pula dengan kisah pasangan artis Tora Sudiro dan Mieke Amalia yang baru-baru ini dijerat penyalahgunaan obat psikotropika berjenis Dumolid.

Menurut beberapa sumber kesehatan, Dumolid merupakan nama merek dari obat penenang Benzodiazepin. Obat ini termasuk golongan psikotropika golongan IV karena kandungan Nitrazepam di dalamnya.

Konsumsi Dumolid haruslah menggunakan resep dokter secara ketat sebab penyalahgunaan Dumolid bisa berdampak ketergantungan, depersonalisasi atau seperti terpisah dari dunia nyata, hingga menunjukkan gejala sakau.

Selain Dumolid, ada beberapa obat psikotropika yang patut untuk diwaspadai masyarakat, sebab beberapa jenis obat di bawah ini juga bisa menimbulkan efek fatal yang sama.

Xanax
Xanax merupakan merek dari obat yang mengandung Alprazolam. Obat yang dahulu pernah dikonsumsi artis Marshanda ini berfungsi untuk mengobati gangguan kecemasan, panik, dan depresi.

Kandungan Alprazolam akan berikatan dengan reseptor GABA (Gamma-aminobutyric acid) yaitu neurotransmitter dan hormon otak yang tujuannya menghambat reaksi neurologis yang tidak menguntungkan. Sehingga mereka yang mengonsumsi Xanax akan menjadi lebih tenang dan mudah mengantuk.

Efek samping dari konsumsi Xanax berlebihan adalah pusing, penurunan ingatan, kejang, alergi, hingga perubahan suasana hati.

Baca selengkapnya...


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews