Pasokan Air ATB Mati Dua Hari, Ini Wilayah Terdampak

 Pasokan Air ATB Mati Dua Hari, Ini Wilayah Terdampak

Ilustrasi air mati. (foto: ist/net)


BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Gangguan suplai air terjadi di beberapa kawasan di Kota Batam sejak Selasa (30/5/2017). Gangguan suplai terjadi di sejumlah kawasan. Gangguan itu disebabkan adanya pekerjaan pemasangan connecting pipa header di WTP Duriangkang.

Humas ATB Kota Batam Wijanarko Iksa membenarkan hal tersebut. Iksa mengatakan, ada beberapa titik perbaikan seperti di WTP Duriangkang dan di Simpang Jam. Akibatnya suplai air dapat mengecil atau mati total sementara waktu. "Memang ada beberapa gangguan," ujarnya saat dihubungi Batamnews.co.id, Rabu (31/5/2017).

Wilayah yang terdampak antara lain Baloi, Nagoya, Bengkong dan sekitarnya.

Iksa mengungkapkan, demi meningkatkan kualitas dan pelayanan kepada masyarakat gangguan tersebut sudah diperbaiki dan sekarang dalam proses normalisasi. "Tadi malam sudah diperbaiki, pagi tadi sudah selesai," ungkapnya.

Iksa berharap masyarakat bisa bersabar, karena kerusakan ini tidak dapat dihindari. Lanjutnya, setelah perbaikan ada waktu untuk normalisasi, sehingga suplai air tidak langsung sampai ke rumah warga. "Meskipun perbaikan sudah selesai tidak mungkin air langsung sampai ke rumah warga, pernyaluran tergantung letak rumah juga, jika berada di ketinggian maka cukup lama sampainya," kata Iksa.

"Seperti daerah Bengkong memang agak lama karena jauh dari sumber air di Duriangkang. Malam ini semuanya akan normal kembali, " tutupnya.

Pihak ATB juga menyarankan masyarakat untuk menyediakan pasokan air sesuai dengan kebutuhan, sebelum suplai air normal kembali.

Riri, seorang warga mengaku air di rumahnya sudah mati dua hari. "Sudah dua hari mati, kita mandi mau pakai apa," paparnya yang tinggal di daerah Bengkong Indah Bawah. Selain itu, ia berharap ATB juga menyebarkan pemberitahuan.

(ogi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews