BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Tarif listrik PLN Batam kembali akan mengalami kenaikan. Sebelumnya bright PLN Batam telah menaikan tarif listrik hingga 30 persen.

Kenaikan tahap kedua ini mencapai 15 persen. Total kenaikan akan mencapai 45 persen. 

"Tahap kedua bulan Juni nanti sebesar 15 persen, sesuai dengan Pergub," ujar Samsul Bahri, Sekretaris Perusahaan bright PLN Batam, Rabu (12/4/2017). 

Pada bulan Juni nanti, dipekirakan angka inflasi akan tinggi namun syamsul menegaskan bahwa pada bulan tersebut angka inflasi masih belum tinggi. 

Sementara menurut perkiraan Bank Indonesia, pada bulan tersebut akan mengalami inflasi karena bertepatan dengan hari raya Idul Fitri. 

"Tidak ada inflasi, masih stabil pada bulan tersebut," ujar Samsul. 

Samsul menyatakan, kenaikan tarif listrik tersebut harus tetap diterapkan sesuai dengan Peraturan Gubernur yang dikeluarkan pada bulan Maret lalu.

"Tentu kita harus mengikuti aturan yang berlaku, makanya bulan Juni nanti tetap akan kita naikkan tahap kedua," kata dia. 

Sejalan dengan keluarnya Pergub kenaikan tarif, bright PLN Batam juga dituntut untuk menaikkan mutu pelayanan, berbagai indikator juga telah ditetapkan oleh Gubernur Kepri Nurdin Basirun.

"Kami akan tingkatkan, indikatornya sudah diatur juga, kalau merasa mengalami kerugian tentu kita ganti," kata dia.***