Pelajar yang Kritis Diamuk Massa di Batuaji Akhirnya Tewas

  Pelajar yang Kritis Diamuk Massa di Batuaji Akhirnya Tewas

Ilustrasi. (foto: ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - R (17), pelajar yang sempat kritis diamuk massa karena diduga hendak mencuri motor akhirnya tewas di RSUD Embung Fatimah Batam. Sebelumnya, temannya yang berinisial F juga meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya.

R menghembuskan nafas terakhir setelah mendapat perawatan intensif RSUD Embung Fatimah. Kedua siswa kelas III SMU tersebut menjadi amukan massa karena diduga hendak mencuri sepeda motor.

Ricardo sempat dirawat di ruangan khusus, karena tingkat kesadarannya sangat rendah usai di amuk warga.

"Iya, sudah meninggal belum lama ini," ujar seorang petugas RSUD Embung Fatimah saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Keduanya diamuk massa di sekitar Perumahan Cipta Pandawa Asri, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, Senin (19/12/2016) dini hari.

Informasi yang diperoleh, diduga kedua pelajar ini hendak mencuri sepeda motor Satria Fu milik warga Perumahan Cipta Pandawa Asri, Blok 4 Nomor 2.

Namun, saat keduanya beraksi, warga setempat melihatnya kemudian berteriak "maling". Aksi kejar-kejaran terjadi di dalam perumahan. F lari ke Perumahan Pemda II, sedangkan R lari ke seberang perumahan setempat.

Setelah ditangkap warga, keduanya dihajar massa. Keduanya lalu dilarikan ke RSUD pukul 03.00.

Kapolsek Batuaji Kompol Sujoko mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat, kalau ada yang ditangkap oleh warga dan menjadi bulan-bulanan.

Di lokasi kejadian, petugas banyak menemukan potongan kayu dan bongkahan batu, yang diduga untuk memukul kedua pelaku.

Polsek Batuaji masih menyelidiki kejadian itu dan memeriksa beberapa orang warga termasuk perangkat RT setempat.

(edo)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews