PLN Batam Ajukan Kenaikan Tarif, Sirajuddin: Masih Pembahasan dan Perdebatan

PLN Batam Ajukan Kenaikan Tarif, Sirajuddin: Masih Pembahasan dan Perdebatan

Wakil Ketua Komisi II Sirajuddin Nur. (foto: isk/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Plt Distamben Kepri dalam rapat bersama DPRD Kepri menyatakan Gubernur Kepri Nurdin Basirun setuju pembahasan kenaikan tarif listrik yang diajukan Bright PLN Batam untuk dilanjutkan.

"Masih dalam pembahasan dan perdebatan," ujar Wakil Ketua Komisi II Sirajuddin Nur saat di konfirmasi Batamnews.co.id, Jumat (9/12/2016) siang.

Perdebatan pembahasan karena Bright PLN Batam mengajukan kenaikan tarif listrik di Batam sebesar 47 persen. Bright PLN Batam mengaku merugi di segmen rumah tangga.

Untuk itu, Gubernur Kepri sejauh ini masih menunggu hasil pembahasan dari DPRD Kepri yang dibahas di Komisi II dan III.

"Belum ada persetujuan, gubernur menunggu rekomendasi dari DPRD Kepri terlebih dahulu," kata Politisi PKB ini menjelaskan.

Sirajuddin mengatakan, untuk memberikan rekomendasi, yang pasti DPRD Kepri terus mempelajari dan mendalami alasan-alasan yang diajukan Bright PLN Batam.

Ketua Komisi III DPRD Kepri, Saproni saat dikonfirmasi hanya menjawab singkat terkait pembahasan kenaikan tarif PLN Batam. "Sedang dibahas nih mas," kata Saproni.

[isk]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews