BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri, terkait meledaknya Kapal Nona Tang II di Pelabuhan Pantai Stres, Batuampar, Batam, Rabu (16/11/2016). Dalam peristiwa itu satu orang tewas dan dua orang mengalami luka berat.

Dari informasi sementara, kapal yang mencuri BBM dari tanker MT Tabonangen di Karimun tersebut meledak akibat adanya kegiatan pengelasan pipa di atas kapal.

Kapolda Kepri, Brigjen Pol Sam Budigusdian mengatakan kalau saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari Tim Labfor Mabes Polri.

"Masih menunggu hasil pemeriksaan dari Labfor," ujar Brigjen Sam, Selasa (6/11/2016) sore, usai gelar ekpose di Sat Resnarkoba Polresta Barelang.

Kapolda mengatakan, pemeriksaan tim Labfor untuk memastikan penyebab meledaknya kapal dan mencocokkan minyak yang ada di kapal tersebut.

"Minyak yang ada di kapal akan dicek juga, untuk mencocokkan dengan minyak dengan kapal yang dicuri," kata Sam Budigusdian.

Hingga saat ini, polisi masih memburu Andy, pemilik Hotel GGi yang diduga mempunyai andil dalam pencurian minyak dan meledaknya kapal.

"Kita masih mengejar seorang DPO, untuk kasus pencurian minyak. Sekarang masih sembilan tersangka, kalau DPO dapat, baru kita bisa mengurutnya ke atas, jadi kita harus tangkap dulu," ucap Kapolda.

Andy merupakan kunci untuk mengungkap kasus pencurian minyak tersebut. Selain Andy, diduga, ada keterlibatan bos Hotel Planet Holiday sebagai pemilik pelabuhan di tempat kapal itu terbakar. Hingga kini, pihak Planet Holiday belum diperiksa.

(edo)