Latihan Penanggulangan Huru-hara

Demonstrasi di Tanjungpinang Rusuh, Lantamal IV Tangkapi Sejumlah Orang

Demonstrasi di Tanjungpinang Rusuh, Lantamal IV Tangkapi Sejumlah Orang

Seorang pendemo ditangkap aparat Lantamal IV Tanjungpinang dalam rangkaian latihan penanggulangan huru-hara (Foto: Dispen/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Aksi unjuk rasa di depan Mako Lantamal IV Tanjungpinang berujung rusuh, Selasa (1/10/2016). Aparat terpaksa melumpuhkan sejumlah pendemo.

Kerusuhan setelah sekelompok masyarakat dari berbagai sudut di Kota Tanjungpinang menggelar demontrasi secara anarkis. Mereka menjebol pintu gerbang.

Awalnya massa hanya berjumlah puluhan orang saja mereka membawa berbagai macam poster yang bertuliskan “Kami rakyat menuntut dikembalikanya hak-hak kami”.

Semula demonstrasi berjalan aman dan damai. Perwakilan pendemopun difasilitasi perwira jaga untuk masuk di Pos Penjagaan Mako Lantamal IV terlibat dialog secara baik-baik maksud dan tujuan mereka.

Namun beberapa saat kemudian tiba-tiba sekelompok masyarakat datang menggunakan 4 unit bus ikut bergabung melakukan orasi. Situasipun semakin panas dan tak terkendali.

Melihat situasi tersebut akhirnya pintu gerbang Lantamalpun ditutup. Namun pendemo berusaha menerobos masuk.

Melihat situasi semakin panas selanjutnya Komandan Denma Lantamal IV Letkol Laut (P) Sunar Solehuddin memerintahkan Kompi (PHH) Penanggulanagan Huru-Hara Lantamal IV untuk bersiaga mengantisipasi situasi yang semakin memburuk, beberapa saat kemudian Kompi PHH melakukan pencegatan ratusan massa di pintu gerbang.

Tapi tunggu dulu, hal itu ternyata adalah salah satu skenario latihan kesigapan penanggulangan huru-hara Pangkalan Utama TNI AL IV Tanjungpinang dalam penilaian uji terampil P-1 dan P-2 yang dilakukan oleh Kolat (Komando Latihan Armabar) pada Selasa, (1/11/2016). 

Hal ini merupakan agenda tahunan penilaian kepada seluruh pangkalan TNI AL untuk melihat kemampuan dan kesigapan Pangkalan dalam pertahanan pangkalan sesuai dengan SOP Standart Operasional Prosedure. 

Beberapa pendemopun merangsek masuk menerobos barikade PHH bahkan mereka memanjat pagar Pos Penjagaan Lantamal IV, beberapa prajuritpun mengalami luka dikepala terkenak lemparan benda keras, tidak hanya itu salah-satu prajurit sempat disandera pendemo dan meminta agar tuntutan mereka dikabulkan.

Seanjutnya dalam keterangan tertulis batamnews.co.id, dalam simulasi itu situasi Lantamal IV tampak semakin gawat. Beberapa pendemo semakin beringas aksi dorong mendorong dengan Kompi PHH takterelakkan lagi, bahkan disekitar penjagaan mereka sempat membakar ban bekas, jalan menuju pelabuhanpun terjadi kemacetan total.

Massapun tidak mengindakan himbauan aparat lewat pengeras suara bahkan massa kian brutal melempar aparat dengan batu, bahkan pot bunga yang tertata rapi didepan penjagaan tidak luput dari pelampiasan emosi para pendemo mereka menggulingkannya bahkan sebagian besar pecah. 

Beberapa pendemo ditangkap dan diamankan Pomal, sementara massa pendemo berhasil dipukul mundur oleh kompi PHH Lantamal IV bahkan sebagian pendemo melarikan diri diarea pemakaman yang tidak jauh dari Mako Lantamal IV.

 

[snw]


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews