Curi HP Milik Muazin Masjid, Pria Ini Menangis Memohon Saat Dibawa ke Kantor Polisi

Curi HP Milik Muazin Masjid, Pria Ini Menangis Memohon Saat Dibawa ke Kantor Polisi

Rifki (jongkok) pelaku pencuri Hp milik Salim (berdiri), menangis memohon maaf saat akan dibawa ke kantor polisi di Tiban. (foto: edo/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Rifki (25) menangis memohon kepada Salim, muazin Masjid At Taubah, Bengkong Indah Atas, Bengkong, Batam. Pria yang diketahui sarjana ekonomi itu memohon agar jangan dilaporkan ke polisi setelah ketahuan mencuri dua unit handphone milik Salim.

Rifki yang mengaku baru dua pekan di Batam diamankan oleh warga RT 01 RW 07 Tiban Koperasi, Sekupang. Dia diamankan setelah berniat untuk menjual handphone milik Salim yang bekerja sebagi muazin di masjid.

Pelaku ini hendak menjual Hp curiannya kepada Jufri yang juga seorang muazin di Masjid Al Fitrah, Tiban Koperasi.

"Pelaku ini mau menjual Hp ke saya. Alasannya perlu uang untuk beli pulsa," sebut Jufri, Minggu (26/6/2016) setelah pelaku diamankan.

Setelah Jufri melihat kondisi Hp tersebut, ia merasa curiga. Pasalnya, nomor kontak yang ada dalam Hp yang akan dibelinya terdapat nomor teman-temannya satu kuliahnya.

Karena curiga, ia langsung menghubungi temannya yang kehilangan HP dan membenarkannya. Jufri lalu mengatur supaya Salim datang dan memberitahukan ke RT setempat. Sore harinya, pelaku ditangkap.

Saat pelaku hendak dibawa oleh warga ke kantor polisi, ia menangis dan memohon maaf. "Ampun pak, tolong jangan bawa ke kantor Polisi, ampun pak. Saya takut," rengek pelaku sambil memohon kepada warga.

(edo)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews