Gubernur Kepri Meninggal

Ini yang Membuat Datok Huzrin Hood Sangat Kehilangan HM Sani

Ini yang Membuat Datok Huzrin Hood Sangat Kehilangan HM Sani

Datok Huzrin Hood saat menanti jenazah HM Sani di rumah duka Tanjungpinang. (Foto: Edo/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Tokoh masyarakat Kepulauan Riau Datok Huzrin Hood terkejut dan sempat tak percaya mendengar kabar meninggalnya HM Sani, Gubernur Kepri di Jakarta. Huzrin merasa sangat kehilangan.

Huzrin tahu betul, Sani telah banyak berbuat untuk membangun Kepri, hingga maju seperti saat ini.

"Saya sangat kehilangan atas kepergian beliau. Tidak ada sosok yang bisa menggantikannya. Beliau yang penuh semangat dan selalu bersenda gurau," ujar Huzrin Hood, saat berada di rumah duka di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Sabtu (9/4/2016) dini hari.

Huzrin juga mengatakan, ia terakhir kali bertemu dengan almarhum saat ia sarapan pagi di rumah almarhum, sebelum dibawa ke Singapura pergi berobat.

"Saya bertemu beliau terakhir beberapa hari belakang, ketika sarapan pagi di sini (rumah almarhum). Kami hanya bercerita tentang bagaimana untuk membangun Kepri kedepannya," ujar Huzrin Hood yang biasa disapa dengan sebutan Datok.

Kendati demikian, kepergian Gubernur Kepri itu cukup membuatnya tersanjung, sebab Sani meninggal pada saat menjalankan tugasnya sebagai kepala daerah dengan misi hendak memajukan Kepri.

"Beliau mengemban amanah sampai akhir hayat, dengan semangat yang tinggi," kata Huzrin.

HM Sani dilarikan ke RS Abdi Waluyo Jakarta Pusat setelah mengeluh sakit saat hendak mengikuti rapat kepala daerah se-Indonesia di Istana Negara bersama Presiden Jokowi, Jumat sore (8/4/2016) sekitar pukul 15.15 WIB.

Belakangan memang kondisi kesehatan Sani terus menurun. Ia sempat dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura dan bolak-balik Singapura untuk memeriksakan kesehatan.

Namun kendati didera sakit, Sani jarang memperlihatkan ke publik. Ia tampak tegar saat berada di depan publik.

Banyak yang tak percaya saat mendapat kabar HM Sani meninggal dunia. Sejumlah masyarakat Tanjungpinang mengaku tak begitu percaya dengan kabar tersebut. 

Apalagi Sani sebelumnya tampak sehat dan ia sempat berangkat ke Jakarta menghadiri undangan Presiden Jokowi di Istana Negara. 

 

[edo]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews