PT Pelni Ubah Rute Baru KM Kelud Tahun 2024, Tidak Lagi Singgah di Kijang Bintan

PT Pelni Ubah Rute Baru KM Kelud Tahun 2024, Tidak Lagi Singgah di Kijang Bintan

Kapal KM Kelud (Foto: Pelni)

Bintan, Batamnews - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) cabang Medan mengumumkan penyesuaian rute baru untuk kapal penumpang KM Kelud pada tahun 2024. Rute baru ini tidak lagi melewati Pelabuhan Sri Bayintan, Kijang, Bintan, Kepulauan Riau.

Kepala cabang PT Pelni Medan, Biwa Abi Laksana, menjelaskan bahwa penyesuaian rute tersebut dilakukan untuk meningkatkan efektivitas kegiatan operasional. Pada tahun 2024, rute KM Kelud akan melibatkan Tanjung Priok (Jakarta), Batam, Tanjung Balai Karimun, Belawan, dengan kembali ke Tanjung Balai Karimun, Batam, dan Tanjung Priok.

Sebelumnya, KM Kelud memiliki dua rute, yakni A dan B. Rute B termasuk Pelabuhan Sri Bayintan, dengan tujuan Tanjung Priok-Kijang-Batam-Belawan-Batam-Kijang-Tanjung Priok.

Baca juga: Warga Mulai Mengantri Tukaran Ampau Menyambut Tahun Baru Imlek di Singapura

Biwa menambahkan bahwa selain pertimbangan efektivitas operasional, salah satu alasan pengecualian Pelabuhan Sri Bayintan Kijang dari jalur KM Kelud adalah karena sudah ada beberapa kapal lain yang berlayar ke Jakarta dari sana. 

Dua kapal Pelni lain, yakni KM Umsini dan KM Bukit Raya, memiliki tujuan Jakarta dari Kijang.

Lebih lanjut, Biwa menyatakan bahwa pengguna KM Kelud cenderung tidak banyak yang mengarah ke Kijang. Mayoritas penumpang memilih tujuan seperti Batam, Tanjung Balai Karimun, dan Tanjung Priok.

Selain KM Kelud, lima kapal Pelni lainnya, yaitu KM Tidur, KM Binaiya, KM Umsini, KM Lawit, dan Kapal Feri Cepat (KFC) Jetliner, juga mengalami penyesuaian trayek.

Baca juga: Cemburu Gebetannya di Bonceng, Pemuda di Tanjungpinang Bakar Motor Teman Sendiri

Terkait dengan rute laut, PT Pelni Medan telah mengajukan usulan penambahan rute Belawan-Batam pulang pergi ke PT Pelni (Persero) sebanyak dua kali seminggu. Namun, rencana ini masih dalam tahap diskusi di internal Pelni.

Menurut PT Pelni Medan, hampir 75-80 persen penumpang dari Pelabuhan Belawan memiliki tujuan ke Batam. Diskusi lanjutan diharapkan dapat menghasilkan keputusan yang optimal untuk kepentingan operasional dan kepuasan penumpang.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews