Batam, Batamnews - Timnas Indonesia akan kembali menghadapi Libya dalam laga uji coba kedua jelang Piala Asia 2023 pada Jumat, 5 Januari 2024. Setelah kalah 0-4 di pertandingan sebelumnya, pelatih Shin Tae Yong (STY) diperkirakan akan melakukan evaluasi dan mengubah strategi serta susunan pemain.

Laga ini penting karena akan mempengaruhi peringkat Timnas Indonesia di ranking FIFA. Kemenangan akan menjadi faktor krusial untuk meningkatkan posisi di peringkat dunia dan moral tim.

Diperkirakan akan ada beberapa perubahan signifikan dalam susunan pemain. Di posisi kiper, Ernando Ari kemungkinan akan menggantikan Syahrul Trisna, mengingat kepercayaan yang telah diberikan STY pada Ernando di pertandingan-pertandingan penting sebelumnya.

Di lini pertahanan, STY mungkin akan menerapkan tiga bek tengah, yaitu Elkan Baggott, Jordi Amat, dan Rizky Ridho. Kehadiran Baggott diharapkan bisa memperkuat benteng pertahanan Timnas. Untuk bek sayap, Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan diprediksi akan mengisi posisi bek kanan dan kiri.

Sementara di lini tengah, Marc Klok akan berperan penting dalam menjaga ritme permainan. Ivar Jenner diharapkan dapat memberikan kontribusi dengan visi dan umpan terobosan yang tajam. Di sayap, Sandy Walsh dan Marselino Ferdinan akan menjadi pilihan utama untuk menggempur pertahanan lawan.

Di barisan depan, Rafael Struick diprediksi akan menjadi ujung tombak. Dengan kecepatan dan pergerakan tanpa bola yang baik, ia hanya membutuhkan suplai bola yang lebih akurat untuk mengonversi menjadi gol.

Laga uji coba ini menjadi kesempatan bagi Timnas Indonesia untuk merevisi dan memperbaiki strategi, serta menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam menghadapi lawan yang tangguh seperti Libya.