BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Bupati Karimun Aunur Rafiq prihatin miris melihat sampah yang berserakan di sejumlah tempat di Kabupaten Karimun. Ia khawatir hal itu berdampak terhadap kunjungan wisatawan.

Bupati yang biasa disapa Rafiq itu pun kemarin mengumpulkan para camat dan instansi membahas hal tersebut.

Tidak saja di Pulau Karimun, di Pulau Kundur dan Moro juga menjadi sorotan.

‘’Galakkan Sabtu bersih, Camat dan Lurah harus turun tangan,” ujar Rafiq.

Gotong royong tersebut, kata Rafiq, dilakukan di luar jam kerja. 

''Cukup satu jam saja dari pukul 06.00 WIB hingga 07.00 WIB selepas itu silahkan beraktivitas masing-masing. Pegawai harus bisa memberi contoh kepada masyarakat,” ujar Rafiq.

Buang sampah
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengingatkan agar anggota Satpol PP Karimun turun dan memperingatkan para pedagang bandel yang tak menjaga kebersihan lingkungan.

Beberapa lokasi yang menjadi sorotan di Coastal Area, jalan A Yani kolong, Meral.

‘’Kalau bersih kan enak dipandang,’’ kata Rafiq lagi.

Camat Meral Barat Irwan Dinovri mengungkapkan akan mengundang Lurah dan Kades untuk melaksanakan perintah bupati.

Ia pun perlahan akan mengajak masyarakat juga ikut turun gotong royong.

Ada beberapa lokasi yang kerap terjadi penumpukan sampah. Diantaranya di Stadion Badang Perkasa kelurahan Darusalam, simpang Mutiara, Pantai Pelawan. 

''Saya sudah usulkan untuk minta kontainer sampah, tiga tahun lalu tapi belum realiasasi,'' ujarnya. 

Kepala Badan Kebersihan dan Pertamanan Karimun H Faisal mengatakan, akan menyiapkan armada kebersihan.

'Pak Camat silahkan tunjuk lokasi mana titik sampah yang akan di angkut,'' ujar dia.

[snw]